Dukung Operasional, Kapolres Bangkalan Serahkan Bantuan Kendaraan untuk 10 Polsek

Dukung Operasional, Kapolres Bangkalan Serahkan Bantuan Kendaraan untuk 10 Polsek

Bangkalan, Memorandum.co.id - Kapolres Bangkalan, AKBP Alith Alarino menegaskan, beban operasional tugas anggota Polri sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat harus menyentuh semua lapisan. Tidak hanya di lingkup perkotaan saja. Melainkan, kata AKBP Alith, sapaan akrab Kapolres, layanan anggota Polri, termasuk di lingup Polres Bangkalan harus bergerak merata di semua lini kecamatan, Kelurahan dan bahkan ke kawasan desa terpencil sekalipun. Penegasan diisyaratkan AKBP Alith ketika memimpin apel pagi dan penyerahan bantuan kendaraan dinas roda dua (R-2) kepada Polsek jajaran, Selasa (16/11) siang kemarin. ”Itu sebabnya, operasional tugas Polri harus didukung oleh ragam kendaraan dinas yang representatif. Jenisnya harus sesuai dengan karakter kondisi medan tugas yang harus disambangi,” tandas AKBP Alith, dalam sambutan arahannya. Untuk menjelajahi medan tugas di kawasan desa terpencil dengan kondisi alam yang cukup sulit, sudah barang tentu akan kuran efektif jika menggunakan kendaraan dinas R-4. “Sebaliknya, akan lebih tepat jika menggunakan kendraan R-2. Termasuk perangkat peralatannya,” pesan AKBP Alith. Untuk kepentingan itulah, di sela-sela apel yang diikuti oleh seluruh PJU (Pejabat Utama) Polres dan Kapolsek jajaran, AKBP Alith menindaklanjuti amanah Kapolri dan Kapolda Jawa Timur untuk menyalurkan bantuan kendaraan dinas R-2 kepada 10 dari 17 Polsek jajaran. Termasuk perangkat peralatan penyertanya. Secera simbolis, penyerahan bantuan ditandai dengan penyerahan kunci kendaraan plus perangkat peralatannya kepada Kapolsek Tanah Merah AKP Buntoro. Kemudian, secara bergilir dilanjutkan dengan penyiraman air kembang. Terakhir, AKBP Alith titip beberapa pesan terkait penggunaan kandaraan dinas R-2 untuk 10 Polsek jajaran itu. Diantaranya, kendaraan itu bisa digunakan untuk menjelajahi kawasan desa terpencil, sekalipun karakter medan yang akan dilalui cukup sulit. ”Tidak boleh tidak, sesulit apapun kondisi alan di pedsaan, harus disambangi,” tegas AKBP Alith.(ras)

Sumber: