La Nyalla dan Sandiaga Uno Beri Motivasi di PKKMB Unitomo 2021

La Nyalla dan Sandiaga Uno Beri Motivasi di PKKMB Unitomo 2021

Surabaya, memorandum.co.id - Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2021/2022 Universitas Dr Soetomo (Unitomo) Surabaya resmi digaungkan, Selasa (31/8/2021). Mengawali PKKMB SOEMAYA 2021 (Soetomo Muda Berbudaya) pada hari pertama ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno dan Ketua DPD RI AA La Nyalla Mattalitti hadir secara virtual memberikan pembekalan kepada 850 mahasiswa baru. Materi berjudul 'Meneguhkan Nasionalisme di Kalangan Mahasiswa' disuguhkan oleh La Nyalla Mattalitt. Menurutnya, tema ini harus selalu ada di alam pikir para mahasiswa. Sebab nantinya akan dipelajari dan didiskusikan dalam organisasi kemahasiswaan tentang tema-tema kebangsaan. Sejarah peradaban dunia. Capaian-capaian dunia. Dan masa depan dunia. “Sebagai mahasiswa, kalian harus terbiasa membicarakan isu-isu politik dan kenegaraan. Mengingat kalian adalah para penerus bangsa. Sekaligus penentu masa depan bangsa dan negara ini. Karena itu, isu seputar nasionalisme menjadi penting," tegas La Nyalla. La Nyalla juga berpesan kepada para maba Unitomo agar selalu bangga menjadi mahasiswa Unitomo. Ini tak terlepas dari kampus Unitomo yang menyandang nama harum Pahlawan Kebangkitan Nasional Dr Soetomo. “Anda harus bangga kuliah di Universitas Dr Soetomo, yang tidak bisa lepas dari nama pejuang besar bangsa ini yakni, Dr Soetomo. Tokoh perintis kemerdekaan Indonesia yang pada 1908 mendirikan Budi Utomo. Sebuah organisasi yang bertujuan meningkatkan harkat dan martabat bangsa ini. Sebuah organisasi sosial yang menjadi tonggak sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia," pesan La Nyalla sebelum mengakhiri pembekalannya. Sedangkan Menparekraf RI Sandiaga Salahuddin Uno memberikan motivasi pembekalan pada maba secara online dengan tema 'Menjadi Entrepreneur Muda Bagi Mahasiswa Unitomo'. Menurutnya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendukung segala upaya pemuda untuk menjadi entrepreneur dengan melalui beberapa program seperti Widuri (Wirausaha dan Digital Mandiri ) untuk menumbuhkan wirausaha muda dan ekosistem digital. “Pandemi Covid-19 telah banyak memberikan dampak buruk bagi rakyat Indonesia termasuk industri kreatif. Untuk itu melalui momentum PKKMB ini sebagai pemuda kita harus bangkit dan ikut berpartisipasi di bidang pengembangan industri kreatif," pesan Sandiaga. Kemenparekraf memiliki komitmen untuk menciptakan lokomotif ekonomi kreatif yang membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Yaitu dengan mendorong para pelaku parekraf melakukan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi lewat sejumlah program seperti #BeliKreatifLokal, Wirausaha Digital Mandiri (Widuri) Ekonomi Kreatif, Baparekraf Digital Talent, dan beberapa startup lainnya. "Oleh karena itu, ini menjadi tantangan bagi kalian (maba, red) yang kelak menjadi tulang punggung Indonesia harus mampu menjawab tantangan dan kemandirian di masa pandemi. Mari menjadi generasi perubahan dan bukan menjadi generasi rebahan," kata Sandiaga diakhir pembekalannya. Sementara itu, Wakil Rektor III Bidang kemahasiswaan Sucipto mengatakan, bahwa seluruh rangkaian kegiatan PKKMB SOEMAYA 2021 ini merupakan implementasi dari pedoman yang telah dikeluarkan oleh Kemendikbud Ristek. Beberapa materi berupa video online merupakan materi yang diharapkan dapat tersampaikan pada PKKMB secara nasional. Dan materi lain yang diberikan narasumber sejalan dengan materi yang ditetapkan dalam buku pedoman PKKMB. "Narasumber dari Rektorat Unitomo yang menjelaskan mengenai sistem pendidikan, adminstrasi, kemahasiswaan yang mengarah di lingkup Unitomo. Harapan kami, semoga materi yang disampaikan mampu menumbuhkan karakter nasionalisme dan mempercepat adaptasi maba terhadap atmosfer akademik maupun nonakademik," pungkas Sucipto. (mg-3/fer)

Sumber: