Masjid Al Falah Siapkan Jemaah Sajadah Darurat

Masjid Al Falah Siapkan Jemaah Sajadah Darurat

Surabaya, Memorandum.co.id - Selama Ramadan, aktivitas kegiatan Masjid Al Falah, di Jalan Darmo, dibatasi hingga pukul 20.00. Selain itu, masjid yang diresmikan pada tanggal 27 September 1973 M, ini juga menerapkan protokol kesehatan (proses) ketat, dengan menyediakan sajadah darurat. Saat Memorandum berkunjung ke masjid, tidak ada aktivitas yang mengundang kerumunan. Saat masuk masjid, terlihat petugas berseragam biru sudah berjaga di depan pintu gerbang. Setiap jemaah yag masuk sudah diarahkan cek suhu badan. "Tolong tangannya ditempelkan," ungkap petugas pria paruh baya tersebut. Selanjutnya, jemaah masuk untuk mengambil air wudu. Jika laki-laki diarahkan melalui papan petunjuk ke sebelah selatan, jika perempuan di sebelah utara masjid. Tidak ada aktivitas ibadah pada Kamis (29/4) sore. Terkecuali jemaah yang hendak salat. Namun, lebih dulu sebelum masuk masjid jemaah disediakan hand sanitizer dan sajadah darurat. "Jemaah yang hendak salat atau masuk masjid memang disediakan sajadah darurat ini atau bawa sajadah sendiri," kata penjaga sajadah di depan masjid. Tidak hanya itu, di samping pintu masuk juga disediakan disinfektan dan kipas angin besar. Pengurus masjid juga memberikan brosur panduan beribadah di Masjid Al Falah. "Kami memang menerapkan proses ketat selama pandemi Covid-19 untuk menghindari kerumunan dan dibatasi sampai pukul 20.00," kata Himawan, Humas Masjid Al Falah. Dia menambahkan, selama Ramadan Masjid Al Falah meniadakan tarawih, pembagian takjil, kajian juga tidak ada. Saat salat wajib jaga jarak.(rio/tyo)

Sumber: