Hari Perawat Nasional Ke-47, Nakes RS Unair Hibur Pasien

Hari Perawat Nasional Ke-47, Nakes RS Unair Hibur Pasien

Surabaya, memorandum.co.id - Meski pandemi Covid-19 belum reda, para perawat Rumah Sakit Universitas Airlangga (RS Unair) Surabaya tetap memeringati Hari Perawat Nasional yang ke-47.Bahkan, para tenaga kesehatan (nakes) itu terus mengingatkan protokol kesehatan kepada pasien dengan berbagi cara, Rabu (17/3/2021). Dengan mengangkat tema Perawat Tangguh Bebas Covid - 19 dan Masyarakat Sehat, para perawat di setiap bangsal mencoba menghibur pasien dengan membagikan souvenir yang berisi masker, handsanitiser, dan susu. Seperti saat membagikan suvenir di ruang rawat inap anak. Para perawat juga membagikan souvenir dan balon untuk menghibur anak-anak yang sedang dirawat. Ketua panitia kegiatan Nissa Aruming Sila mengatakan, pembagian souvenir ini merupakan salah satu cara untuk terus mengingatkan protokol kesehatan dimasa pandemi Covid -19."Kami berharap para pasien bisa semakin mempetketat penerapan protokol kesehatan dimana pun," terang Nissa. Bagi dia, kebahagiaan pasien juga merupakan kebahagiaan para tenaga kesehatan, terlebih di masa pandemi ini. Karena itu, apa pun akan akan diberikan untuk membahagiakan mereka. "Kalau melihat pasien sembuh, kita pasti senyum-senyum sendiri tanpa disadari. Saya akan terus mengajak diri sendiri maupun seluruh perawat untuk tetap tegas menjalani masa-masa sulit ini," ujar Nissa. Sementara itu, Manager Keperawatan RS Unair, Prof. Dr. Kusnanto, S.Kp., M.Kes. berharap, melalui kegiatan ini dapat menambah semangat baru para perawat yang tidak kenal waktu dalam mejalani tugas. "Semoga bisa membangkitkan semangat baru kepada para perawat yang sudah bekerja tanpa mengenal waktu," tandasnya. Kusnanto mengungkapkan bahwa peringatan Hari Perawat Nasional harus menjadi momentum untuk saling menguatkan dan mendoakan. Dia menambahkan, momentum itu tidak hanya antar perawat, tapi juga semuanya untuk bisa menghadapi pandemi Covid-19.”Yang penting adalah saling menguatkan,” pungkasnya. Pihaknya juga berharap agar seluruh perawat dan tenaga kesehatan tetap tangguh dan menjadi garda terdepan dalam penanggulangan Covid-19 di Indonesia, khususnya Surabaya. (mg1)

Sumber: