FKUB Lamongan Kutuk Aksi Rusuh 22 Mei

FKUB Lamongan Kutuk Aksi Rusuh 22 Mei

LAMONGAN - Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Lamongan KH Masnur Arif mengecam dan mengutuk keras aksi 22 Mei yang berakhir ricuh, hingga berujung menelan korban jiwa. Menurutnya tidak seharusnya umat Islam dikorbankan demi kepentingan politik sesaat. Masnur Arif menjelaskan, Islam tidak pernah mengajarkan tindakan tindakan kekerasan yang mampu memecah belah umat, apalagi sampai menimbulkan korban jiwa. Ia mengimbau seluruh masyarakat tidak terpengaruh dengan informasi bohong yang memprovokasi pada perpecahan. "Kami mengecam dan mengutuk keras tindakan anarkis yang terjadi pada saat aksi 22 Mei kemarin. Itu benar benar tidak mencerminkan kedewasaan dalam berpolitik. Apalagi dalam menjaga keutuhan dan persatuan warga bangsa," kata Kiai Masnur Arif, Jumat (24/5) siang. FKUB, kata Masnur Arif, mengapresiasi kinerja TNI dan Polri yang senantiasa menjaga dan menciptakan keamanan dari proses awal pemilu hingga penetapan hasil oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. "Kami menyaksikan betapa TNI dan Polri mempunyai tugas berat dalam mengamankan pemilu 2019 ini, hingga dapat berlangsung dengan aman, damai, jujur, dan kondisif. Sehingga kami mendukung penuh uapaya TNI Polri dalam menciptakan situasi yang aman," pungkas dia. (al/har/tyo)

Sumber: