Kecelakaan Beruntun 10 Kendaraan di Bungah, 1 Luka Parah dan Macet 3 KM

Kecelakaan Beruntun 10 Kendaraan di Bungah, 1 Luka Parah dan Macet 3 KM

Gresik, Memorandum.co.id - Kecelakaan beruntun yang melibatkan 10 kendaraan menggegerkan masyarakat dan pengguna Jalan Raya Desa/Kecamatan Bungah, Sabtu (5/12/2020). Peristiwa tersebut melibatkan satu unit truk, 5 unit mobil dan 4 unit sepeda motor. Serta mengakibatkan satu orang luka parah dan kemacetan hingga tiga kilometer. Kecelakaan tersebut bermula saat truk bernopol W 8632 UA yang dikendarai Khoirul Anam yang diduga mengalami rem blong. Karena kontur jalan yang menurun, truk tersebut menghantam kendaraan yang ada di depannya sebelum berhenti setelah menabrak pohon di pinggir jalan. Lima mobil yang terlibat di kecelakaan ini di antaranya Mobil Elf W 1569 DY, Mobil Suzuki Ertiga W 1336 CL, Mobil Kijang B 8379 BH, Mobil Avanza Veloz 1468 EL dan Mobil Xenia L 1790 O. Sedangkan 4 sepeda motor lain adalah Honda CB S 6452 JV, Beat W 4760 BA, Supra X125 W 5466 BJ dan Supra X W 4435 BO. Kanit Laka Satlantas Polres Gresik, Ipda Yossy Eka Prasetya mengatakan, kecelakaan ini sudah ditangani oleh pihaknya. Saat ini, polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan yang mengerikan tersebut. "Kami fokus olah TKP, mengumpulkan keterangan saksi dan barang bukti," tegas Yossy. Menurutnya, sejauh ini belum ada korban jiwa akibat kecelakaan yang terjadi di ruas jalan tersebut. Korban kondisinya luka-luka dan sudah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan. Pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah dugaan rem blong tersebut benar adanya atau mungkin ada sebab lain seperti human eror dan lain sebagainya. Salah seorang korban pengemudi Mobil Xenia, Edi Purwanto (35) asal Kecamatan Manggih, Kabupaten Kediri mengatakan, mobilnya mengalami ringsek di bagian belakang dan depan. Saat itu ia bersama dua keluarganya hendak menuju Lamongan dari arah Surabaya. "Mobil saya terbentur mobil depan, terpental ke tengah disantap elf," paparnya. Meski begitu, Edi masih bersyukur karena masih selamat atas insiden ini. Ia pun memilih mengurungkan niat untuk melanjutkan perjalanan sembari menunggu kendaraannya dievakuasi. "Alhamdulillah saya dan keluarga selamat, sekarang masih menunggu kendaraan dievakuasi," pungkasnya.(and/har)

Sumber: