Raih Kursi Bupati Malang, Bu Nyai Lathifah Miliki Inovasi Berkampanye
Malang, memorandum.co.id - Menyiasati kampanye pilkada di masa pandemi Covid-19, pasangan Bupati-Wakil Bupati Malang Dra Hj Lathifah Shohib-Didik Budi Muldjono (Ladub) dengan jargon 'Malang Bangkit' akan memaksimalkan kampanye ber-platform digital. Ini disampaikan Calon Bupati Malang nomor urut 2, Dra Hj Lathifah Shohib, Minggu (27/9/2020). Pasangan Ladub diusung PKB dan Hanura. Model kampanya ini menurut Lathifah sangat tepat. "Kampanye saat ini tentu harus memiliki sense of crisis, untuk itu kita akan menghindari pengumpulan massa, kita lebih fokus pada kampanye digital," katanya. Dengan banyaknya penguna internet di Malang Raya, maka kampanye yang memanfaatkan IT ini dinilai tim Malang Bangkit akan lebih efektif. "Selain para milenial, kita juga menyasar para ibu-ibu," lanjut perempuan yang baru saja mengundurkan diri sebagai DPR RI. Cucu pendiri NU ini menjelaskan beberapa visi dan program yang akan diusung, yakni pembangunan insfrastruktur dan pendidikan. "Visi kita pertama, mempercepat pembangunan insfrastruktur yang adil dan merata," ungkap Lathifah. Itu menurutnya perlu digenjot untuk kebangkitan Kab Malang. "Kita melihat di Kabupaten Malang pembangunan insfrastruktur belum merata, seperti di Malang selatan, kita melihat potensi wisata sangat luar biasa, tapi belum maksimal. Untuk memaksimalkan pariwisata tentu sarana insfrastruktur harus diperhatikan," lanjut Cabup Malang Bangkit nomor urut 2. Masalah pendidikan juga tak luput dari perhatian mantan anggota DPR RI dari dapil Malang Raya. "Misi kedua, membangkitan peran perempuan dan pemuda yang mandiri, terampil dan bisa berpartisipasi aktif dalam pembangunan. Untuk itu pendidikan menjadi salah satu fokus utama kami," jelasnya. Apalagi saat ini bangsa Indonesia mengalami bonus demografi, jika itu tidak bisa dimanfaatkan maka akan menjadi bumerang. "Ini akan menjadi perhatian kami. Pendampingan pemuda berprestasi dengan memberi beasiswa salah satunya beasiswa bidik misi yang sudah kami jalankan," beber perempuan yang akrab disapa Bu Nyai. Sementara itu, Ketua DPC PKB Kabupaten Malang Ali Ahmad mengharapkan, Pilkada Serentak Kab Malang sebagai pilkada yang bermartabat. "Kami menginginkan pilkada ini tidak saling hujat. Kami berharap pilkada ini dilakukan dengan beradab dan baik. Kami juga menyiapkan sistem kampanye digital melalui website kami www.malangbangkit.com," ujar Ali. Selain berkampanye secara digital, PKB menurut Ali Ahmad juga akan memaksimalkan mesin partainya di Kabupaten Malang. "Mesin politik kami di Kabupaten Malang sudah siap, tinggal menghidupkan, dari pilpres, pilgub kita kemarin menang, itu modal kita," pungkas pria yang disapa Gus Ali. (dia/fer)
Sumber: