BPWS Garap Pelatihan Wirausahawan Pemula Sektor UMKM di Bangkalan
Bangkalan, memorandum.co.id - Kiprah Badan Pengembangan Wilayah Surabaya Madura (BPWS) untuk memajukan Pulau Madura pasca beroperasinya Jembatan Suramadu tidak hanya fokus pada pembangunan infratruktur penopang kemajuan sektor perekonomian rakyat. Tetapi juga merujuk pada upaya peningkatan kualitas SDM para wirausahawan pemula pegiat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Penegasan itu dikemukakan Plt Sekretaris BPWS Sidiq Wiyoto SH MH ketika menyampaikan sambutan arahan dalam acara pembukaan pembinaan dan pelatihan terhadap 25 wirausahawan pemula pegiat UMKM di Kabupaten Bangkalan, Senin (14/9/2020) di aula pertemuan Hotel Ningrat. ”Caranya, BPWS akan intens melakukan pembinaan dan pelatihan kepada para wirausahawan pemula pengelola UMKM,” tandas Sidiq. Program ini, sambun Sidiq, akan dilakukan secara bertahap. Tidak hanya di Kabupaten Bangkalan, tetapi juga di Sampang, Pamekasan, dan Kabupaten Sumenep. Tujuannya merupakan bagian upaya dari BPWS untuk memacu pertumbuhan sektor perekonomian rakyat yang prospektif di Pulau Madura. Agar aplikasi dari program ini berjalan dalam tatanan yang berkualitas dan profesional, BPWS sengaja menggandeng Kementerian Koperasi dan UMKM sebagai narasumber dalam setiap kali giat pembinaan dan pelatihan. Tetapi juga sebagai penyedia modal, meski mungkin dalam takaran terbatas. “Untuk itu, kepada 25 wirausahawan pemula UMKM di Kabupaten Bangkalan peserta pelatihan kali ini, saya harap benar-benar menekuni dengan serius, serta berusaha meraih sertfikat dengan kualifikasi penilaian baik,” harap Sidiq. Kepemilikan sertifikat itu penting artinya. Sebab selain menjadi bukti adanya peningkatan kualitas SDM secara tararah dan terukur sebagai praktisi sektor usaha berbasis UMKM, menurut Sidiq, juga akan menjadi acuan dasar untuk bisa memperoleh bantuan modal usaha dari Kementerian Koperasi dan UMKM sebagai mitra BPWS. Sementara itu, seusai membuka resmi pelaksanaan pelatihan, Wakil Bupati Bangkalan Drs H Mohni MM mengungkapkan rasa terima kasih dan arperesiasinya atas kepedulian BPWS untuk memacu sektor perekonomian di Madura. Khususnya melalui upaya pemberdayaan para wirausahawan pemula pengelola sektor UMKM. Mohni berharap, seusai pelatihan ini nanti, para pegiat UMKM di Kabupaten Bangkalan, mampu menjadi penggerak kemajuan sektor peronomian rakyat di Kabupaten Bangkalan, melalui pengembangan produk dengan daya saing tangguh. Tidak hanya di tingkat regional, tetapi juga daya saing berskala nasional. Jika itu terjadi, Mohni optimistis ke depan tata kelola sektor perekonomian berbasis UMKM tidak hanya prospek untuk meningkatkan kesejahteraan pengelola dan para pekerja didalamnya. ”Tetapi juga punya potensi dan peluang untuk memajukan sektor perekonomian rakyat di Madura. Khususnya di Kabupaten Bangkalan,” pungkas Mohni. (ras/fer)
Sumber: