Paslon Eri Cahyadi-Armuji Jalani Pemeriksaan Kesehatan Seharian

Paslon Eri Cahyadi-Armuji Jalani Pemeriksaan Kesehatan Seharian

Surabaya, memorandum.co.id - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji, menjalani pemeriksaan kesehatan pada hari kedua dari jadwal yang sudah ditentukan KPU Surabaya. Pemeriksaan itu berlangsung seharian. Setidaknya paslon ini meninggalkan Graha Amerta RSUD Dr Soetomo sekitar pukul 19.00. Armuji datang lebih awal sekitar pukul 06.45. Kemudian, menyusul Eri yang tiba sekitar pukul 07.09. Keduanya terlihat kompak mengenakan pakaian putih. Sebelum memasuki ruangan, pasangan yang diusulkan PDI-P, dan didukung PSI serta 6 koalisi partai politik nonparlemen itu, menyapa rekan-rekan media. Er-Ji menyebut tak ada persiapan khusus untuk menghadapi tes tersebut. "Tidak ada persiapan khusus. Biasa aja," kata Eri Cahyadi kepada media. Sementara, sampai larut malam, pasangan Machfud Arifin-Mujiaman (Ma-Ju) yang diusung koalisi 8 partai politik sama sekali tidak terlihat di Graha Amerta. Dari informasi yang beredar, pasangan MA-JU akan menjalani pemeriksaan kesehatan, Rabu (9/9/2020) besok. Pemeriksaan kesehatan terhadap paslon merupakan salah satu rangkaian pada tahapan Pilwali Surabaya. Pemeriksaan meliputi kesehatan jasmani, rohani dan bebas penyalahgunaan narkotika. Kepala Humas RSUD Dr Soetomo dr Pesta Parulian menjelaskan, kandidat ini melaksanakan tes kesehatan. Mulai tes psikologi (kejiwaan) dan tes kesehatan jasmani. "Pemeriksaan dibagi dua kelompok. Pemeriksaan fisik dan nonfisik. Yang hari ini pemeriksaan fisik, besok nonfisik. Dan sebaliknya," terangnya, Selasa (8/9/2020). Karena pelaksanaan Pilwali Surabaya 2020 dilaksanakan di masa pandemi Covid-19, maka dilakukan pula tes swab terhadap paslon yang sudah dilakukan Senin (7/9/2020). "Hasilnya kita sampaikan KPU. Dan KPU kata dan KPU akan menyampaikan ke teman-teman semua (media)," jelas Pesta. Sementara itu saat disinggung dugaan adanya paslon yang terkonfirmasi positif Covid-19, Pesta mengatakan belum bisa menyampaikan hal tesebut. "Saya tidak tahu, karena sampai sekarang, saya belum mengetahui hasil detail pemeriksaan (tes swab) yang sudah dilakukan," ungkapnya. Menurut Pesta hasil tes swab akan disampaikan oleh pihak KPU setelah mendapat informasi dari rumah sakit. "Prinsipnya, untuk yang dinyatakan positif tentu tak diizinkan untuk mengikuti tes kesehatan lanjutan," pungkasnya. Dari jadwal tahapan Pilwali Surabaya 2020, pemeriksaan kesehatan paslon dijadwalkan sampai hari ini, Rabu (9/9/2020). Lalu, Kamis (10/9/2020) dilakukan rapat pleno tim RSUD Dr Soetomo. Sementara, untuk hasil pemeriksaan kesehatan akan disampailan kepada KPU pada Jumat (11/9/2020) mendatang. (alf/fer)

Sumber: