Unusa Terjunkan Tim Relawan Erupsi Gunung Semeru, Fokus Penuhi Kebutuhan Gizi dan Kesehatan
12 orang terdiri dari 10 mahasiswa dan 2 dosen diberangkatkan sebagai Tim Relawan Erupsi Gunung Semeru.--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Sebagai wujud kepedulian sosial dan komitmen kemanusiaan, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) memberangkatkan Tim Relawan Bencana untuk membantu masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Rabu, 26 November 2025.
Pemberangkatan tim relawan dilakukan dari Kampus B Unusa. Wakil Rektor I Unusa Prof Dr Eng Ir Ahmad Rusdiansyah MEng CSCP CLTD IPU berpesan, agar para relawan senantiasa menjaga komitmen kemanusiaan dan menjalankan tugas dengan penuh empati, serta selalu menjaga kesehatan di lapangan.
"Bekerjalah dengan maksimal, bantu masyarakat sebaik mungkin, dan tetap jaga kesehatan. Kondisi di lapangan tentu tidak mudah, tetapi semoga teman-teman relawan dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi warga terdampak," pesan Prof Rusdiansyah.
Mini Kidi--
Tim yang diberangkatkan berjumlah 12 orang, terdiri dari 10 mahasiswa dan 2 dosen pendamping. Mereka akan bertugas selama 34 hari, menyesuaikan masa tanggap darurat yang ditetapkan Pemerintah Kabupaten Lumajang.
Sementara itu, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unusa, Achmad Syafiuddin SSi MPhil PhD menjelaskan bahwa jika masa tanggap darurat diperpanjang, maka Unusa telah menyiapkan kloter kedua yang siap diberangkatkan sewaktu-waktu.
Sedangkan Rizki Amalia SST MPH, dosen Unusa sekaligus Manajer Program Unusa UNICEF menyebutkan, keberangkatan relawan ini juga merupakan implementasi konkret dari kerja sama antara Unusa dan UNICEF terkait Program Rencana Kontingensi.
BACA JUGA:Hari ke-8 Operasi Zebra Semeru, Tim Gabungan Polres Bangkalan Rekam 265 Pelanggaran Lalin via ETLE
Hal ini sejalan dengan permintaan dukungan relawan dari Dinas Kesehatan Lumajang.
"Permintaan ini sejalan dengan kerja sama rencana kontingensi Unusa-UNICEF di Lumajang, sehingga keberangkatan ini menjadi realisasi konkret dari program tersebut," jelasnya.
Para relawan akan fokus pada tiga layanan utama. Yakni, pemeriksaan tumbuh kembang anak, Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA) serta penyusunan kebutuhan gizi lansia.
Juga memberikan dukungan menyeluruh bagi kelompok rentan di wilayah bencana.
BACA JUGA:Sepekan Operasi Zebra Semeru di Madiun, Ribuan Pengendara Ditindak
Sumber:
- Share:
