Bagaimana Melindungi Tenaga Kesehatan dari Risiko Penularan Covid-19 dengan Robot?
Surabaya, memorandum.co.id - Kepala Unit Komunikasi Publik ITS Anggra Ayu Rucitra ST MMT mengatakan, pada era Industri 4.0, teknologi robot telah berkembang pesat tidak hanya pada Industri, namun juga sebagai sebagai pelayan di berbagai bidang lain misalnya di rumah, kantor, sekolah, dan Rumah Sakit. Robot RAISA merupakan robot pelayan di rumah sakit untuk memberikan pelayanan kepada pasien. "Robot RAISA tidak menggantikan tenaga kesehatan dalam melayani pasien, namun membantu tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan terbaik sekaligus mengurangi risiko tenaga medis terpapar penyakit menular dari pasien," kata Anggra Ayu Rucitra, Senin (11/5). Anggra Ayu Rucitra menjelaskan, robot RAISA merupakan robot pelayan hasil kolaborasi praktisi robot dari ITS yang telah berpengalaman dalam membuat robot-robot pemenang kompetisi tingkat Nasional dan Internasional, bekerjasama dengan dokter dan perawat berpengalaman dari Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA), yang didukung oleh pendanaan dari Kementrian Riset dan Teknologi / BRIN. "Saat ini robot RAISA telah difungsikan di RSUA untuk melayani pasien terinfeksi Covid-19 agar dapat meminimalisir penularan Covid-19 ke tenaga kesehatan," terang dia. Oleh karena itu, lanjutnya, Robot RAISA terus dikembangkan dengan berbagai fitur terbaru berdasarkan usulan para tenaga kesehatan agar dapat memberikan layanan yang sesuai dengan tata-kelola rumah sakit yang modern. "Dapatkan informasi lebih detail tentang robot RAISA, implementasinya pada rumah sakit, perkembangan terkini serta rencana-rencana dan peluang pengembangan di masa datang, dengan bergabung pada WEBINAR Online via ZOOM," pungkas dia.(why/tyo)
Sumber: