Sebanyak 356 Penyandang Disabilitas Bebuka Puasa Bersama Bupati Lamongan

Sebanyak 356 Penyandang Disabilitas Bebuka Puasa Bersama Bupati Lamongan

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menggelar buka puasa bersama dengan 356 penyandang disabilitas di Pendopo Lokatantra.--

LAMONGAN, MEMORANDUM.CO.ID - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi melaksanakan buka puasa bersama dengan 356 penyandang disabilitas Lamongan, di Pendopo Lokatantra.

"Alhamdulillah pada momen ramadan kita bisa manfaatkan untuk menjalin silaturahmi, kali ini bersama dengan teman-teman disabilitas Lamongan yang antusiasnya luar biasa," tutur Bupati yang akrab disapa Pak Yes.

BACA JUGA:Coffee Morning Quick Win Program Prioritas di Hari Perdana Bupati Lamongan Masuk Kerja


Mini--

Kegiatan rutin tahunan yang diinisiasi oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Lamongan dan Baznas Kabupaten Lamongan ini, tidak hanya mengajak siswa disabilitas saja. Melainkan juga pendamping dan guru. 

"Kali ini ada siswa, guru, dan juga pendamping yang hadir. Ada dari Sekolah Luar Biasa (SLB) negeri, SLB Maarif NU, yayasan Al Mizan, dan Forum Perlindungan dan Pemenuhan Hak Disabilitas (FP2HD) Lamongan," jelas Pak Yes.

BACA JUGA:Bupati Lamongan Sebut Pembayaran Pajak Secara Digital Mudahkan Masyarakat

Diterangkan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lamongan Anis Kartika Yuhronur Efendi, pemilihan sasaran dilakukan dengan koordinasi bersama Dinas Sosial Kabupaten Lamongan melalui FP2HD Lamongan.

Anis menambahkan, bahwa tidak hanya menggelar buka bersama. Pada momen ini juga akan disalurkan bingkisan berupa uang tunai sebesar 50 ribu rupiah kepada 356 disabilitas yang hadir.

BACA JUGA:Jelang Lebaran 2025, Bupati Lamongan Pastikan Infrastruktur Mantap

Diungkapkan oleh Ketua Baznas Kabupaten Lamongan Bambang Eko Muljono, hasil zakat infaq dan shodaqoh ASN sebagian dimanfaatkan untuk memberikan fasilitas penyandang disabilitas dalam mempelajari Al Qur'an. Yangmana diwujudkan dengan pemberian Al Qur'an braille.

"Zakat ASN di Lamongan untuk Baznas merupakan zakat mal yang dibayarkan oleh ASN atas instruksi Bupati Lamongan. Zakat ini dibayarkan sebesar 2,5% dari gaji ASN. Dan sebagiannya kami berikan untuk membantu fasilitasi belajar teman-teman disabilitas," ungkapnya. (*/pul).

Sumber: