DPRD Surabaya Desak Wali Kota Copot Pimpinan OPD dan BUMD yang Kinerjanya Buruk

Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Surabaya, Imam Syafi'i. -Arif Alfiansyah-
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya mendesak Wali Kota Surabaya untuk mencopot pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dan badan usaha milik daerah (BUMD) yang kinerjanya dinilai buruk atau mendapatkan "rapor merah".
BACA JUGA:Kurang Optimal Jalankan RPJMD, IMM Beri Rapor Merah ke Pemkot dan DPRD Surabaya
Desakan ini muncul setelah adanya evaluasi kinerja yang dilakukan oleh aktivis yang menemukan adanya OPD dan BUMD yang tidak mencapai target kinerja yang telah ditetapkan.
--
Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Surabaya, Imam Syafi'i, menegaskan bahwa jika laporan ini terbukti valid, maka Pemkot Surabaya harus segera mengganti pejabat yang terkait agar masalah ini dapat segera diselesaikan.
"Pemkot punya kesempatan untuk menyanggah, tapi bagaimana mensikapinya tentu dengan bukti-bukti dan fakta-fakta, syukur dengan angka-angka," kata Imam, Rabu 12 Februari 2025.
Imam memberikan tanggapan positif terhadap kritik yang disampaikan aktivis terkait kinerja Pemkot Surabaya dan BUMD yang berpotensi mendapat rapor merah.
BACA JUGA:Kinerja OPD Memble, Arek Surabaya Siap Kirim Rapor Merah ke Wali Kota
Menurutnya, partisipasi berbagai pihak, seperti organisasi masyarakat, kampus, dan lembaga lainnya, dalam mengawasi kinerja pemerintah sangatlah penting.
"Kami tentu ikut bergembira kalau ada pihak lain, terutama yang mewakili masyarakat, bisa ikut mengawasi kinerja pemerintah kota," ujar Imam.
Oleh karena itu, ia mendesak Pemkot Surabaya untuk mengambil langkah tegas terkait dengan hasil evaluasi kinerja yang menunjukkan sejumlah OPD dan BUMD mendapatkan "rapor merah".
Imam mengapresiasi jika kritik tersebut didasarkan pada metodologi yang objektif dan bisa dipertanggungjawabkan.
Ia juga menekankan pentingnya transparansi dalam pelaporan kinerja, agar masyarakat dapat mengetahui dengan jelas OPD atau BUMD mana yang berkinerja buruk.
Sumber: