Perilaku Aneh Korban Pencabulan, Kini Bertambah Jadi 7 Orang

Perilaku Aneh Korban Pencabulan, Kini Bertambah Jadi 7 Orang

Kapolresta Malang Kota Kombespol Nanang Haryono.-Ariful Huda-

MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Korban perbuatan pencabulan yang diduga dilakukan PBS yang merupakan eks ketua RW di wilayah Kelurahan Tunjungsekar, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, kini terlaporkan mencapai 7 orang.

BACA JUGA:Korban Pencabulan Guru Tari di Kota Malang Bertambah 3 Orang

Mereka ada yang merupakan siswa kelas 5 SD, kelas 9 SMP, hingga anak-anak putus sekolah. Modus dari tersangka, adalah iming-iming seperti memberikan uang atau barang. Bahkan, disebut telah berlangsung lama, namun baru kali ini dilaporkan.

Ironisnya, sejumlah korban pencabulan, sudah ada yang menunjukkan perilaku menyimpang. Mengingat, para korban adalah laki-laki semua.

"Mereka ada yang mulai minta skincare, make up dan hal lain.  Kan itu, bukan kebutuhan seharusnya. Untuk itu, kami melakukan pendampingan. Tegas kami sampaikan, penindakan hukum terus berlanjut sampai saat ini," terang Kapolresta Malang Kota Kombespol Nanang Haryono, saat menjenguk korban dugaan pencabulan di kawasan Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

BACA JUGA:Pengeroyokan di Taman Nivea Dipicu Dugaan Pencabulan

Ia menegaskan, penanganan kasus ini dilakukan dengan cepat dan profesional. Pelaku sudah diamankan sejak 3 Januari 2024. Hanya sekitar dua jam setelah laporan diterima. Tidak ada penangguhan penahanan untuk kasus ini.

Sementara itu, forkopimcam, Dinas Sosial P3AP2KB dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang turut terlibat dalam memberikan dukungan kepada para korban. 

Kapolresta menegaskan pentingnya memastikan korban tetap bisa melanjutkan pendidikan tanpa diskriminasi. Sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan untuk memastikan korban tidak dikeluarkan dari sekolah dan mendapatkan pendampingan.

BACA JUGA:Persekusi Siswi SD, 1 Tersangka Pencabulan, 6 Tersangka Pengeroyokan

Seperti pernah diberitakan, dua remaja AR (11) dan AA (17), asal Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang menjadi korban pencabulan di kawasan Kecamatan Blimbing, Kota Malang. 

Aksi pencabulan itu, diduga dilakukan Prianto alias PBS (63) warga Kelurahan Tunjungsekar, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

Dari informasi yang diperoleh, peristiwa berawal saat pelaku mengajak korban ke salah satu toko di Blimbing. Saat mencoba baju di ruang ganti, korban dicabuli dengan cara disodomi.

Setelah korban dan pelaku keluar dari toko baju, diajak mampir ke tempat kerja pelaku. Di lokasi tersebut, korban kembali mendapati perlakuan yang sama.

Sumber: