PDI-P Surabaya Bantu Korban Kebakaran Kecamatan Simokerto

PDI-P Surabaya Bantu Korban Kebakaran Kecamatan Simokerto

Wakil Sekretaris PDI-P Surabaya Achmad Hidayat menyapa Umi Fadilah, pemilik rumah yang terbakar.-Alif Bintang-

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - PDI Perjuangan (PDIP) Surabaya turut memberikan perhatian terhadap kondisi keluarga korban kebakaran di Kecamatan Simokerto, Rabu, 4 Desember 2024.

Hal itu ditunjukkan Wakil Sekretaris PDI-P Surabaya Achmad Hidayat dengan turun langsung memberikan bantuan kepada Umi Fadilah, pemilik rumah di Jalan Sidokapasan I/34, yang kini hangus akibat korsleting.

BACA JUGA:Surabaya Genjot Pemasangan Hydrant Kering, Tingkatkan Kesiapsiagaan Kebakaran di Permukiman Padat

Achmad memastikan bahwa bantuan yang diberikan tidak hanya bersifat material, tetapi juga dukungan moral kepada korban.

Menurutnya, langkah ini merupakan bagian dari komitmen PDI-P Surabaya dalam mendukung masyarakat yang sedang menghadapi musibah.

BACA JUGA:Tekan Risiko Kebakaran di Permukiman, DPKP Surabaya Lakukan Pemetaan di Wilayah Padat Penduduk

“Saya secara pribadi memberikan bantuan kepada Ibu Umi Fadilah untuk membantu perbaikan rumahnya yang rusak akibat kebakaran. Selain itu, kami juga berupaya memastikan agar proses rehabilitasi rumahnya berjalan lancar,” kata Achmad Hidayat.

Seperti diketahui, peristiwa kebakaran yang terjadi pada Jumat, 29 November 2024 tersebut telah menghanguskan lantai dua rumah milik Fadilah.

BACA JUGA:Kepala DPKP Minta Perusahaan Jalankan SOP dan Melengkapi Sistem Proteksi Kebakaran

Padahal rumah tersebut selain sebagai tempat tinggal, juga digunakan sebagai tempat usaha katering. Kemudian hasilnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Achmad menegaskan bahwa bantuan ini adalah wujud nyata kehadiran PDI-P Surabaya di tengah masyarakat, terutama mereka yang sedang membutuhkan.

Dia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban korban dan membantu mereka kembali menjalani aktivitas seperti biasa.

“Kami tidak hanya hadir untuk memberikan bantuan, tetapi juga memberikan semangat kepada korban agar mereka bisa segera bangkit dari musibah ini. Dukungan moral sangat penting dalam situasi seperti ini,” tambah Achmad.

Kebakaran tersebut telah menyebabkan kerusakan signifikan, terutama di lantai dua rumah yang berukuran sekitar 3 x 8 meter.

Sumber: