Paslon ABADI Diyakini Mampu Datangkan CSR Untuk Kota Malang

Paslon ABADI Diyakini Mampu Datangkan CSR Untuk Kota Malang

Cawawali Kota Malang Dimyati Ayatulloh bulatkan tekad membangun Kota Malang, salah satunya mendatangkan CSR.--

MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Warga RW 11 Kelurahan Madyopuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang meyakini paslon Wali Kota – Wakil Wali Kota Malang H. Anton - Dimyati Ayatulloh (ABADI) mampu membawa dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk menunjang pembangunan di Kota Malang.

BACA JUGA:Terkesan dengan Kepemimpinan Abah Anton, Pedagang Pasar Bunul Pilih Paslon Abadi

Calon Wakil Wali Kota Malang Dimyati Ayatullah menyampaikan dirinya terbiasa bekerja dengan kecepatan dan ketepatan untuk menangani persoalan di lapangan. Itu dilakukan saat menjadi direktur perusahaan di Jepang.

“Jika salah melayani maka berakibat fatal, makanya membutuhkan kecepatan dan ketepatan dalam melayani masyarakat,” ujarnya.

Dimyati menyampaikan dirinya diminta Abah Anton untuk pulang ke Malang untuk bersama-sama membangun Kota Malang.

“Abah Anton minta ilmu yang saya miliki dijalankan untuk kota Malang,” tutur Dimyati.

BACA JUGA:Di Posko Pemenangan, Paslon Abadi Sebut CSR Solusi Sejahterakan Masyarakat

Karena keikhlasan dan kecocokan, Dimyati bersedia untuk mendampingi Abah Anton dalam Pilkada Kota Malang 2024. “Karena yang meminta Abah Anton, saya bersedia semoga ada manfaatnya bagi Kota Malang,” terangnya.

Dimyati menyampaikan peluang Kota Malang mendapatkan CSR. “Selama ini Kota Malang tidak meminta CSR yang saya kelola, padahal bisa dimanfaatkan untuk bidang kesehatan, sosial dan Pendidikan. Itu nanti akan kita lakukan agar pembangunan di Kota Malang semakin cepat,” katanya.

Ia menyebut visi misinya adalah Kota Malang Nyaman, Maju, Bermartabat, Agamis, Amanah dan Dinamis yang diyakini akan membawa perubahan yang lebih baik untuk Kota Malang.

Abah Anton, kata Dimyati sudah pernah membuat master plan, kawasan haritage, penataan kabel dalam tanah, jalan kembar hingga Gadang. “Itu akan direalisasikan, termasuk merawat kembali kampung tematik yang sudah mulai pudar, itu dapat dilakukan dengan dana CSR,” tambahnya.

BACA JUGA:Miliki Kenangan Manis, Abang Becak Ini Tetap Pilih Abah Anton Jadi Wali Kota Malang

Dosen Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (UB) Ir Teguh Utomo MT yang hadir menanggapi pernyataan Dimyati soal CSR untuk menopang keberlanjutan pembangunan.

Teguh menyatakan pada masa kepemimpinan Abah Anton sebelumnya, 2013-2018, penggunaan dana CSR sangat efektif untuk pembangunan infrastruktur kota.

Sumber: