Bangunan Bekas Kantor Kecamatan Sambikerep Mangkrak, Machmud Desak Pemkot segera Bertindak
Anggota DPRD Surabaya Mochamad Machmud.-Arif Alfiansyah-
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Nasib bangunan bekas kantor kecamatan Sambikerep semakin memprihatinkan. bangunan yang dahulu menjadi pusat pelayanan publik kini terbengkalai dan menjadi sorotan publik. Anggota DPRD Surabaya, Mochamad Machmud mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi tersebut.
BACA JUGA:Bangunan Bekas Kecamatan Sambikerep Mangkrak, Anggota DPRD Surabaya Desak Pemkot Optimalkan Aset
Pihaknya mendesak Pemkot untuk segera mengambil tindakan konkret. "Saya sudah beberapa kali menyampaikan usulan agar bangunan ini dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat, namun hingga kini belum ada realisasi," tegas Machmud.
Karena tidak terawat dan terkesan ada pembiaran, bangunan eks kantor kecamatan Sambikerep itu semakin hari semakin memprihatinkan. Atap tampak reyot. Kondisi ini sangat ironis mengingat bangunan tersebut merupakan aset milik pemerintah kota yang dibangun dengan uang rakyat.
BACA JUGA:Mangkrak, Dewan Minta Eks Kantor Kecamatan Sambikerep Dimanfaatkan untuk Pemulihan Ekonomi
"Bekas kantor Kecamatan Sambikerep itu sudah pernah saya lihat di sana. Harusnya gedung ini dirawat, tapi terkesan ada pembiaran. Tentu sangat disayangkan padahal aset pemkot yang merupakan uang rakyat yang digunakan untuk membangun, " ungkapnya.
Pihaknya menilai bahwa bangunan eks kantor kecamatan ini memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi berbagai macam fasilitas publik, seperti pusat UMKM, ruang terbuka hijau, atau bahkan fasilitas olahraga. Dengan sedikit kreativitas dan inovasi, bangunan ini bisa menjadi aset yang sangat berharga bagi masyarakat.
BACA JUGA:Dua Tahun Eks Kantor Kecamatan Sambikerep Mangkrak
"Padahal, aset ini sangat berharga dan bisa dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat. Saya sudah mengusulkan agar bangunan ini dijadikan balai RW atau fasilitas publik lainnya, namun hingga kini belum ada tindak lanjut dari Pemkot Surabaya," tegasnya.
Pihaknya mendesak Pemkot Surabaya untuk pemkot harus proaktif mencari solusi agar bangunan ini tidak terus terbengkalai.
"Saya sudah sampaikan ke pemkot mestinya pemkot itu respons cepat melihat kondisi kantor kecamatan seperti itu, segera diatasi. Kami berharap masalah ini dapat segera diselesaikan sehingga aset berharga ini tidak terus terbuang percuma," pungkasnya. (alf)
Sumber: