Libur Panjang Maulid Nabi, KAI Daop 8 Operasikan 4 Kereta Api Tambahan
Tampak penumpang kereta api (KA) mulai memadati Stasiun Gubeng Surabaya.-Arif Alfiansyah-
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Menjelang libur Maulid Nabi yang bertepatan dengan akhir pekan, KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 4 kereta api (KA) tambahan saat periode libur panjang akhir pekan mulai 13-17 September 2024.
BACA JUGA:Daop 8 Mencatat 49.055 Orang Naik Kereta Jelang Libur Hari Raya Nyepi dan Awal Puasa Ramadan
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan, bahwa 4 KA tambahan ini untuk mengakomodir kebutuhan pelanggan yang akan menikmati libur panjang akhir pekan. Dijelaskannya, pada periode libur panjang tersebut, KAI Daop 8 Surabaya setiap harinya mengoperasikan 47 KA jarak jauh dan 2 KA lokal komersial tambahan.
BACA JUGA:Percepat Evakuasi KA Anjlok, KAI Daop 8 Surabaya Datangkan Tim dari Surabaya, Malang, dan Solo
"Terdiri dari 45 KA jarak jauh regular, 2 KA jarak jauh tambahan, dan 2 KA lokal komersial tambahan," ucapnya.
BACA JUGA:Diprediksi Penumpang Meningkat saat Libur Nataru, KAI Daop 8 Siapkan 62 Lokomotif dan 331 Kereta
Luqman Arif menambahkan pada periode tersebut KAI Daop 8 Surabaya menyediakan 27.521 tempat duduk setiap harinya. Terdiri dari 25.741 tempat duduk KA jarak jauh regular, 980 tempat duduk KA jarak jauh tambahan, dan 800 tempat duduk KA lokal komersial.
BACA JUGA:20.148 Pelanggan Gunakan KA Jarak Jauh di Daop 8 Jelang Natal 2023
Adapun KA tambahan yang beroperasi di Daop 8 Surabaya pada 12 - 17 September 2024 KA Sancaka relasi Surabaya Gubeng-Yogyakarta; KA Mutiara Timur relasi Surabaya Pasarturi-Ketapang; KA Arjuno Ekspres relasi Malang-Surabaya Gubeng; KA Arjuno Ekspres relasi Surabaya Gubeng-Malang.
BACA JUGA:Sukseskan Angkutan Nataru, Pegawai KAI Daop 8 Surabaya Jalani Tes Narkoba secara Acak
"Masyarakat dapat melakukan pemesanan tiket KA melalui aplikasi Access by KAI, web kai.id, dan seluruh channel penjualan online resmi lainnya. Adapun loket di stasiun hanya melayani penjualan tiket go show mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan kereta api," pungkasnya. (alf)
Sumber: