Lengkap Sudah, Kedatangan Kloter 106 Tandai Berakhirnya Masa Pemulangan Debarkasi Surabaya

Lengkap Sudah, Kedatangan Kloter 106 Tandai Berakhirnya Masa Pemulangan Debarkasi Surabaya

Kedatangan kloter 106 tandai berakhirnya masa pemulangan debarkasi surabaya.--

SURABAYA, MEMORANDUM - Kloter 106, yang merupakan kloter pamungkas, mendarat di Bandara Internasional Juanda pada Senin 22 Juli 2024 sore, menandai berakhirnya masa pemulangan jemaah haji Embarkasi Surabaya pada penyelenggaraan haji tahun 2024.

Kloter 106, yang juga dikenal sebagai kloter sapu jagat, membawa 333 jemaah haji dari berbagai daerah di Jawa Timur, termasuk Pamekasan, Sidoarjo, Bojonegoro, Gresik, Lamongan, Madiun, Magetan, Probolinggo, Surabaya, Jombang, dan Embarkasi Palembang.

Pesawat yang membawa kloter 106 mendarat di Juanda pada pukul 15.53 WIB dan para jemaah haji kemudian diberangkatkan ke Asrama Haji Surabaya pada pukul 17.15 WIB.

BACA JUGA:Kapolsek Sukolilo Pimpin Pengamanan Kedatangan Jemaah Haji Kloter Terakhir di Asrama Haji Sukolilo

Direktur Layanan Haji Luar Negeri Kementerian Agama, Subhan Cholid, hadir menyambut kedatangan kloter terakhir ini. Dalam sambutannya, Cholid menyampaikan harapannya agar para jemaah haji menjadi haji mabrur dan dapat kembali ke tanah suci bersama keluarga tercinta.

Cholid juga mengapresiasi kinerja seluruh petugas yang terlibat dalam penyelenggaraan haji tahun ini.

"Alhamdulillah, seluruh petugas melaksanakan tugasnya dengan sangat baik, konsentrasi penuh, dedikasi, dan kesungguhan untuk memberikan layanan terbaik kepada jamaah haji," ungkapnya.

BACA JUGA:Pelayanan Keimigrasian Empat Kloter Jemaah Haji Debarkasi Surabaya Berjalan Lancar

Embarkasi Surabaya memulangkan total 39.163 jemaah haji tahun ini, terdiri dari 38.634 jemaah dan 529 petugas.

Dari total tersebut, 101 jemaah tidak kembali ke Indonesia, dengan rincian 81 wafat di Arab Saudi, 10 masih dirawat di Arab Saudi, dan 10 pulang mandiri secara reguler.

Hingga kedatangan kloter 106, masih ada 10 jemaah yang tertinggal di Arab Saudi karena menjalani perawatan di rumah sakit.

Selama masa operasional haji, 89 jemaah haji dari Embarkasi Surabaya wafat, 81 di Arab Saudi dan 8 di Tanah Air. 6 jemaah haji wafat selama masa pemulangan, 2 di RS Pondok Candra Surabaya, 1 di RS Haji Surabaya, 1 di RS Amri Tambunan Medan, dan 2 di pesawat.

BACA JUGA:Pulang Perdana Usai Puncak Haji, Koper Enam Kloter Jemaah mulai Ditimbang

Untuk jemaah yang wafat dengan rincian sebagai berikut:

Sumber: