Polres Batu Terapkan Strategi Ganda Antisipasi Kepadatan Arus dan Bencana Jelang Nataru
Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata menyiapkan strategi ganda untuk mengantisipasi kepadatan arus dan bencana alam saat Nataru.--
BACA JUGA:Polres Batu Sita 227 Gram Sabu dan 54 Ribu Pil Koplo, Selamatkan 11 Ribu Jiwa
Beberapa titik yang menjadi perhatian antara lain simpang tiga TMP, Jalan Abdul Gani menuju Jalan Suropati, serta exit Singosari atau Jalan Trunojoyo.
Polres Batu juga bersinergi dengan Polresta Malang Kota dan Polres Malang dalam menghadapi peningkatan volume kendaraan karena masing-masing daerah memiliki peran penting.
Menurutnya, ada dua skema rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan ketika peningkatan volume kendaraan meningkat drastis yakni sistem pasang surut dan sistem satu arah.
BACA JUGA:Polres Batu Raih Peringkat I Penyelamatan Uang Negara dari Korupsi 2024
Sistem pasang surut dilakukan dengan pola pengaturan tiga jalur naik menuju Kota Batu dan satu jalur turun dari arah sebaliknya.
"Jadi empat jalur yang sebelumnya dua naik ke arah Kota Batu dan dua lagi turun akan dirubah jadi tiga naik dan satu turun mulai simpang tiga Pendem sampai simpang tiga Jalan Dewi Sartika," ungkap Andi.
Sementara itu, untuk sistem satu arah atau one way, pengendara dari arah Malang maupun Surabaya yang melewati Pertigaan Pendem akan diarahkan melalui Jalan Ir Soekarno.
BACA JUGA:Polres Batu Siagakan Pamapta Hadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi
Saat one way diberlakukan, kendaraan dari Kota Batu yang hendak menuju Jalan Ir Soekarno akan dibelokkan melalui jalur alternatif.
Ia mengimbau bagi pengendara dari Kota Batu ke Surabaya untuk melewati jalur alternatif Jalan Wukir, sedangkan menuju Kota Malang bisa melalui Jalan Oro-Oro Ombo.
"Dua skema rekayasa lalu lintas ini akan diterapkan ketika terjadi kepadatan arus lalu lintas yang cukup parah saat libur Nataru," ujarnya.(Nik)
Sumber:

