Program 'Museum Trinil Goes To School' Sapa Pelajar Ngawi, Tumbuhkan Cinta Warisan Leluhur
Kegiatan bertajuk "Museum Trinil Goes To School” digelar SMP Negeri 1 Pangkur dihadiri ratusan siswa SD dan SMP. --
NGAWI, MEMORANDUM.CO.ID - Komitmen Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Ngawi dalam menanamkan nilai-nilai sejarah dan pelestarian budaya sejak dini kembali diwujudkan melalui program edukatif “Museum Trinil Goes To School”.
Kegiatan ini baru-baru ini digelar di SMP Negeri 1 Pangkur, Kecamatan Pangkur, dan disambut antusias oleh para siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) beserta guru pendamping.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala SMPN 1 Pangkur Arif Subiakto, Koordinator wilayah Pangkur, serta guru-guru pendamping sekolah.
BACA JUGA:Satlantas Polres Ngawi Gelar Talk Show Sosialisasi Ops Zebra Semeru 2025

Mini Kidi--
Pamong Budaya Bidang Kebudayaan Dikbud Ngawi, Daut Salepang, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Dikbud Ngawi dengan SMPN 1 Pangkur. Tujuannya adalah untuk memperkenalkan Museum Trinil yang terletak di Desa Kawu, Kecamatan Kedunggalar.
Acara ini juga dimeriahkan dengan penampilan potensi yang dimiliki oleh siswa SMPN 1 Pangkur, mulai dari tari, pembacaan puisi, hingga penampilan vokal.
“Kegiatan ini merupakan kolaborasi Dikbud Ngawi dengan SMPN 1 Pangkur untuk memperkenalkan Museum Trinil,” kata Daud.
Daud menjelaskan bahwa tujuan utama dari program ini adalah memberikan pengenalan sejak dini kepada siswa mengenai keberadaan, fungsi, serta isi dari Museum Trinil. Ia menegaskan bahwa museum bukan hanya tempat menyimpan benda kuno, tetapi juga pusat pembelajaran sejarah dan budaya.
Lebih lanjut, program Museum Trinil Goes To School ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan minat siswa mempelajari dan melestarikan Museum Trinil sebagai warisan budaya. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi upaya penanaman nilai-nilai budaya adiluhung di kalangan generasi muda, dalam rangka mencintai dan menghargai warisan budaya leluhur.
"Kedepannya melalui kegiatan ini kami ingin menumbuhkan rasa cinta terhadap warisan leluhur," pungkasnya. (aris)
Sumber:



