Gubernur Khofifah Resmikan Dapur MBG Nikmat Barokah Wisma Kedung Asem Indah
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa membubuhkan tandatangan persemian dapur MBG Nikmat Barokah. Owner Dapur Nikmat Barokah Yayuk Eko Agustus mendampingi bersama Didik Edy Susilo.--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur semakin meneguhkan komitmennya dalam memperkuat layanan pemenuhan gizi bagi masyarakat.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menegaskan percepatan pembentukan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) menjadi prioritas utama agar lebih banyak warga, khususnya kelompok rentan, dapat menikmati makanan bergizi secara gratis.
Pernyataan tersebut disampaikan Khofifah saat meresmikan SPPG Dapur Nikmat Barokah di Perumahan Wisma Kedung Asem Indah, Kelurahan Kedung Baruk, Kecamatan Rungkut, Surabaya, Sabtu, 16 Agustus 2025.
Fasilitas ini merupakan hasil sinergi antara Badan Gizi Nasional dan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini tengah digencarkan Pemprov Jatim.
“Program MBG ini harus kita dorong percepatannya. Semakin cepat berdiri SPPG di berbagai wilayah, semakin banyak masyarakat yang bisa mendapatkan makanan bergizi gratis,” ujar Khofifah dalam sambutannya.
Khofifah juga mengungkapkan optimisme terhadap dukungan sejumlah investor yang siap ikut berkontribusi dalam memperluas jangkauan SPPG.
BACA JUGA:Namira Ecoprint IKM Terbaik versi Memorandum karena Menggunakan Bahan-Bahan Alami
BACA JUGA:Jaket Namira Ecoprint Dibeli Presiden Jokowi, Yayuk Eko Agustin: Momen Spesial dan Tak Terlupakan

Mini Kidi--
Ia menilai, kerja sama yang solid antara pemerintah, swasta, dan masyarakat akan menjadi kunci keberhasilan dalam memperkuat ketahanan gizi di Jawa Timur.
“Insyaallah Pemprov Jawa Timur akan melakukan percepatan pendirian SPPG supaya masyarakat yang dilayani untuk mendapatkan makan bergizi gratis ini semakin banyak,” tambahnya.
Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah pusat maupun daerah dalam menekan angka stunting sekaligus mengatasi masalah kekurangan gizi kronis yang masih terjadi di beberapa wilayah.
Dengan hadirnya SPPG, masyarakat tidak hanya mendapat makanan, tetapi juga edukasi terkait pola makan sehat dan seimbang.
Sumber:



