Ratusan Mahasiswa dari 5 Negara Serbu UB, Ikuti Summer Course Kenali Budaya hingga Industri Pangan
MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Ratusan mahasiswa dari berbagai penjuru dunia dan tanah air memadati Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya (UB) untuk mengikuti program Summer Course 2025. -Edy Riawan-
MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Ratusan mahasiswa dari berbagai penjuru dunia dan tanah air memadati Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya (UB) untuk mengikuti program Summer Course 2025.
BACA JUGA:Summer Course, FTP UB Hadirkan Mahasiswa dari 6 Negara
Digelar mulai Juni hingga Agustus 2025, kegiatan ini menjadi wadah bagi peserta untuk menyelami budaya lokal, mengikuti pelatihan inovatif, hingga merasakan atmosfer perkuliahan di UB.

Mini Kidi--
Nur Istiana, ketua pelaksana kegiatan, menjelaskan bahwa Summer Course 2025 merupakan edisi ketiga yang diselenggarakan dengan dua skema, yakni internasional dan nasional.
BACA JUGA:Soal RKUHAP 2025, Begini Pendapat Ahli Hukum UB
"Untuk peserta luar negeri, dari Malaysia, Myanmar, Filipina, dan Brunei. Total peserta dari mahasiswa internasional ada 38. Dapat hadir 34, sedang 4 peserta lainnya lewat daring. Sedangkan lainnya, dari mahasiswa dari beberapa kampus dalam negeri, totalnya 300 lebih," terang Nur Istiana, Senin 23 Juni 2025.
BACA JUGA:Sinergi dengan Kampus di ASEAN, UB Ingin PT Semakin Berdampak
Selama program berlangsung, beragam kegiatan menarik telah disiapkan. Sebagai pembuka, para peserta diajak untuk saling mengenal asal perguruan tinggi masing-masing.
Tak hanya itu, mereka juga berkesempatan mengunjungi UKM tempe di kawasan Sanan, menjelajahi kekayaan budaya di Kayutangan Heritage, serta mengikuti pelatihan pembuatan produk pangan.
BACA JUGA:FKH UB Beri Pelatihan ke Juleha dan Jumali Jelang Iduladha
"Untuk selama 4 hari mulai hari ini, kegiatan outdoor dengan beberapa lokasi kunjungan. Termasuk, kunjungan ke tempat-tempat industri. Bahkan, ke tubing hingga BUMDes. Setelah outdoor, nantinya akan dilakukan indoor berupa pelaksanaan perkuliahan," lanjutnya.
BACA JUGA:Guru Besar UB Teliti Sengketa Hukum Laut hingga Mangrove
Ketua Internasional Office FTP, Panji Deoranto, menambahkan bahwa semua kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta dengan tujuan utama mencapai indikator kinerja perguruan tinggi.
BACA JUGA:FH UB dan Persada Sampaikan Critical Review RKUHAP 2025
"Selain itu, mahasiswa program S1 berkegiatan di luar kampus, nantinya juga akan keluar kampus dari berbagai universitas. Karena itu, diharapkan juga nantinya bisa melanjutkan untuk program S2 di sini," jelas Panji, berharap program ini dapat menarik minat mahasiswa untuk melanjutkan studi pascasarjana di UB. (edr)
Sumber:



