3 Santri Salah Satu Ponpes Kota Mojokerto Terseret Ombak Pantai Balekambang
SAR gabungan saat lakukan pencarian--
MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Tiga Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Amanatul Ummah, Pacet, Mojokerto, Rabu 9 April 2025, dikabarkan hilang terseret ombak Pantai Balekambang, Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Tiga korban hilang terseret ombak tersebut, saat mandi dipantai Balekambang bersama 6 orang temannya.
"Sebetulnya para korban itu sempat ditolong oleh wisatawan Asing dan gaetnya, tapi penolong itu sempet terseret ombak juga," terang Kasihumas Polres Malang AKP Subinajar.
BACA JUGA:Tragedi Ombak Pantai Balekambang: 6 Wisatawan Terseret, 3 Masih Hilang

Mini--
Para korban tersebut datang kepantai Balekambang bersama rombongannya, sebanyak 7 orang dengan menaiki Toyota Sigra No Pol N 1855 AAM yang dikemudikan oleh Abdul Hamid ( 48) warga Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. Sebetulnya mereka berangkat ke kota Malang, Selasa 8 April 2025, dari Mojokerto, langsung mengarah ke Kota Wisata Batu.
Baru pada hari Rabu 9 April 2025 sekitar pukul 09.00 wib ketujuh orang santri Ponpes Amanatul Ummah, berangkat dari kota Batu dengan tujuan Ke pantai wisata Balekambang dengan menggunakan Gokar dan sampai di Pantai Balekambang sekira jam 12.45 wib.
" Berdasarkan kesaksian teman korban yang bernama Ridho Akbar yang gak ikut mandi, awalnya nereka bermain ditepian pantai kemudian lanjut renang," kata Bambang.
BACA JUGA:Dianggarkan Rp 600 M, Jalur Balekambang-Srigonco Bakal Dilebarkan
Namun posisi mereka saat berenang itu persis berada di palungan air, maka secara otomatis begitu ombak datang kembalinya air laut itu pada palung tersebut. Sehingga tak terelakan tiga korban tersebut, langsung terseret arus air laut dan terbawa ketengah.
Saat kejadian berlangsung para korban sempat ditolong wisatawan asing dan gaetnya, karena sipenolong yang bernama Rio Candra Hidayat (18) warga kota Probolinggo dan Helena Lindner asal negara Jerman. Kedua penolong ini sempat terselamatkan oleh nelayan setempat dan dalam kondisi sehat.
"Mereka sempat juga mengalami perawatan di Puskesmas Bantur dan kembali sehat dan tidak alami cidera apapun," imbuh Bambang.
BACA JUGA:Pantai Balekambang Si Tanah Lot dari Malang
Sedangkan untuk 3 orang santri yang menjadi korban, masih dalam pencarian tim SAR Gabungan. Adapun Identitas korban bernama Lutfi Munawar (15) asal Mojokerto, Yasir Arafat Inninawa (15) asal Sidoarjo, Fahmi Sirilah (15 ) asal Mojokerto.
Adapun korban selamat adalah Andi Khoirul Raffi (16) Juanda Sidoarjo dan Kayy Yugo (15) asal Tarik Sidoarjo, karena keduanya saat kejadian berhasil lari ketepi dan selamat. Sedangkan temannya yang bernama Hafiz Syarifudin (15) lebih dulu menyudai renangnya karena mau sholat dulu.
Sumber:



