SMPN 2 Pare Peringati HUT Ke-80 Kemerdekaan RI dengan Lomba Pasaran
Para murid SMPN 2 Pare lomba pasaran.-Agung Nugroho-
KEDIRI, MEMORANDUM.CO.ID - Memperingati HUT ke-80 RI tahun 2025 di SMPN 2 Pare, dikemas sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Biasanya untuk mengisi PHBN diisi dengan lomba makan kerupuk, balap karung dan sebagainya, kini diganti lomba dolanan pasaran, membuat mainan tradisional dan jajanan tradisional.
BACA JUGA:Polisi Ajak Siswa-siswi SMPN 1 Pare Ciptakan Lingkungan Sekolah Lebih Kondusif
Perubahan kemasan untuk mengisi PHBN ini sekaligus mengingatkan anak didik pada dolanan anak-anak masa lalu. Di masa itu belum dikenal adanya gawai, anak-anak dapat mengisi hari-harinya dengan ceria.

Mini Kidi--
Para peserta diajak untuk mengimajinasikan setiap menu makanan yang mereka suguhkan, dengan daun, pasir, gedebok pisang serta bahan-bahan alam lainya yang ditata menarik dalam lomba dolanan pasaran.
BACA JUGA:Emak-Emak Dusun Demangan Kompak Senam Bersama, Semarakkan HUT Ke- 80 Kemerdekaan RI
"Anak-anak zaman dulu kan belum kenal gawai, namun mereka bisa dolanan seru semisal dengan pasaran. Nah kami ingin para siswa ini juga bisa berimajinasi dengan membuat menu makanan dari bahan-bahan yang justru tidak dapat dimakan," kata Kepala SMPN 2 Pare, Niam Isbat Futhona, Senin 25 Agustus 2025.
BACA JUGA:Peringatan HUT ke-80 RI di Kota Kediri Berlangsung Khidmat
Dalam lomba ini, juri menilai dari kreatifitas serta keunikan tampilan masing-masing dolanan. Tentunya tidak untuk dimakan, hanya sekedar dipandang serta membayangkan keseruan dolanan zaman dulu.
BACA JUGA:Paskibraka Kabupaten Kediri 2025 Dikukuhkan, Siap Kibarkan Merah Putih di HUT Ke-80 RI
Karena konsep permainan ini dolanan Jawa, maka komunikasi yang digunakan pun harus bahasa Jawa. Ini untuk menambah suasana keakraban baik sesama murid maupun dengan guru.
BACA JUGA:Peringati HUT RI, Kemenag Kabupaten Kediri Gelar Lomba dan Jalan Sehat
"Kegiatan ini sejatinya untuk mengenalkan kembali kearifan lokal budaya Jawa yang sudah mulai sirna, terutama untuk generasi muda saat sekarang," pungkas Niam. (nug/fai)
Sumber:



