Revitalisasi Komplek Makam Betoro Katong, Pemkab Ponorogo Usulkan Anggaran Rp14 Miliar
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko bersama Kadin Perkim dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur I Nyoman Gunadi Diarea Komplek Makem Betoro Katong Ponorogo.(memorandum/jkn)--
PONOROGO, MEMORANDUM.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo bakal merevitalisasi area komplek pemakaman Betoro Katong, Kamis 31 Juli 2025.
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mengatakan, revitalisasi ini penting mengingat lokasi yang dimaksud memiliki nilai edukasi sejarah serta potensi pariwisata.

Mini Kidi--
“Ini perlu diangkat duluan karena menjadi wisata pemikat dan sekaligus menjadi edukasi religi. Kita ingin menghadirkan kota lama, vintagenya, kolonial juga masih kita jaga lalu gerbang yang sekarang kolonial kita jaga dan kedepan wisata religi ini benar-benar berkesan,” katanya, Kamis 31 Juli 2025.
Tidak sampai disitu saja, pembangunan ini akan berkolaborasi dengan program pengentasan pemukiman kumuh.
“Terintegrasi dengan program mengentaskan pemukiman kumuh,ini bukan berarti kita mengklaim ini kumuh,” jelas Sugiri Sancoko.
BACA JUGA:Masuk Zona Merah, Pemkab Ponorogo Berlakukan PPKM
Untuk mewujudkan gagasan ini, Bupati Ponorogo memastikan membahas keseluruhan detail seperti sampah, air, jalan lingkungan, penataan bangunan dan sebagainya.
Pun anggaran yang digunakan bersumber dari pemerintah daerah sampai pusat.
“Semua detail kita bahasa dan kita bagi tiga tanggung jawabnya. Yang provinsi menyelesaikan kawasannya, APBN menyelesaikan dom besar itu lalu menuju ke terminal wisata yang ada di Niken Gandini, lalu kami menyelesaikan yang sisa-sisa,” ungkapnya.
BACA JUGA:Lawan Covid-19, Pemkab Ponorogo Semprotkan Disinfektan
Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur, I Nyoman Gunadi, memastikan bakal mengucurkan anggaran dengan nilai kurang lebih Rp 14 miliar.
“Sesuai usulan beliau kan 14 miliar, itu nanti baru rencana bisa bertambah bisa berkurang,” tambahnya.
Sumber:



