umrah expo

Ziarah Makam Pendiri Memorandum, Komisaris Tekankan Bekerja dan Membela Tanah Air

Ziarah Makam Pendiri Memorandum, Komisaris Tekankan Bekerja dan Membela Tanah Air

Komisaris Memorandum Hj. Mengestuti Agil Ali bersama Direktur Utama dan karyawan ziarah ke makam almarhum Agil Haji Ali.--

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - HUT Ke-56 Surat Kabar Harian (SKH) Memorandum yang jatuh pada Senin 10 November 2025 kemarin diperingati dengan ziarah makam almarhum Agil Haji Ali, pendiri SKH Memorandum di makam Majanatul Arob, pada Selasa 11 November 2025 pagi.

Komisaris Memorandum, Hj. Mangestuti Agil Ali turut membersamai pimpinan dan karyawan saat berziarah. Sama halnya dengan HUT sebelumnya. Kehadirannya tak hanya memberikan semangat, tapi juga sebagai pengingat atas jasa suaminya dalam membangun perusahaan media ini.

BACA JUGA:HUT Ke-56 SKH Memorandum, DBL Indonesia Kirimkan Karangan Bunga


Mini Kidi--

Dalam sambutannya, Hj. Mangestuti mengucap syukur karena dalam momen ini, seluruh para punggawa Memorandum dapat berkumpul semua dalam suka cita. Menurutnya, ini adalah kesempatan yang sangat berharga dalam kehidupan SKH Memorandum.

"Alhamdulillah kita berkumpul kembali pada kesempatan yang sangat berharga dalam kehidupan surat kabar ini. Pada kesempatan yang sangat baik ini, ayo kita bersama-sama berdoa dan mengenang perjuangan almarhum," katanya.

BACA JUGA:Jelang HUT Ke-56, Kantor SKH Memorandum Dibanjiri Karangan Bunga

Dalam suasana penuh kekeluargaan itu, Hj. Mangestuti mengenang kembali pesan-pesan mendalam yang selalu disampaikan almarhum. Bagaimana dengan tekadnya yang sangat kuat semasa hidup memperjuangkan perusahaan ini.

"Dengan jargonnya, dengan mottonya Belajar, Bekerja, dan Membela Tanah Air untuk membuat bangsa kita ini jadi bangsa yang cerdas, beradab dan mampu membawa kemaslahatan. Itu yang menjadi cita-cita utama almarhum," ungkapnya.

Dengan demikian, Hj. Mangestuti meminta seluruh pimpinan, redaksi dan karyawan Memorandum untuk selalu menghayati apa yang menjadi keinginan mendiang Agil Haji Ali. Ia sangat yakin, bahwa menghayati itu satu-satunya jalan terwujudnya kerukunan.

BACA JUGA:HUT Ke-56 SKH Memorandum, Kasatreskrim Polres Metro Jaksel Kirim Karangan Bunga Pertama

"Itu yang menjadi kunci untuk menjalankan aktivitas yang sudah jadi pilihan kita. Saya sangat berharap bahwa tradisi ini akan berurat, berakar dalam kehidupan kita sebagai bagian dari tekad untuk membawa surat kabar ini pada tujuan mulia," harapnya.

Sementara Direktur Utama Memorandum, Choirul Shodiq menjelaskan, dari tahun ke tahun hingga saat ini, ziarah makam almarhum Agil Haji Ali sudah menjadi budaya bagi keluarga besar Memorandum.

"Setiap kali ulang tahun, kita selalu ingat siapa pendiri dari koran besar kita ini, yaitu Mas Agil yang kebetulan beliau sudah mendahului kita," jelasnya.

Sumber:

Berita Terkait