Anggaran URC Bina Marga Ditambah di Tahun 2026, DPRD Gresik Ingatkan Peningkatan Kualitas

GRESIK, MEMORANDUM.DISWAY.ID - Unit Reaksi Cepat (URC) Bina Marga PUTR Gresik mencatat pekerjaan ribuan jalan rusak selama tahun 2025. Hingga pertengahan Desember, terdapat sekitar 1400-an ruas di seluruh wilayah yang telah diperbaiki. 

Kabid Bina Marga PUTR Gresik Eddy Pancoro mengatakan, perbaikan tersebut meliputi ruas jalan desa, kabupaten, hingga jalan raya yang dikelola oleh pemerintah provinsi. 

“Selain jalan provinsi dan beberapa ruas jalan nasional juga kami perbaiki setelah adanya koordinasi dengan pihak terkait,” tutur Eddy, Minggu 28 Desember 2025.

BACA JUGA:Hasil Operasi Wirawaspada Imigrasi Kediri, Tidak Temukan Pelanggaran Dokumen WNA

Mini Kidi--

Jenis pekerjaan yang dilakukan Bina Marga bervariasi, mulai dari tambal sulam aspal, perbaikan jalan paving, pengecoran, hingga pengaspalan ulang dan perbaikan saluran air.

Perbaikan tersebut dilakukan setelah adanya aduan dari masyarakat. Selain aduan masyarakat, tambah Eddy, pekerjaan juga dilakukan melalui pengajuan proposal dan program kerja Bina Marga.

BACA JUGA:BPKAD Jombang Gelar Rekonsiliasi Kas Daerah untuk Tingkatkan Transparansi Anggaran

Pemerintah daerah telah menambah anggaran URC Bina Marga di tahun 2026 untuk mengoptimalkan perbaikan di seluruh wilayah. Kepala Dinas PUTR Gresik, Dhiannita Tri Astuti menambahkan, bahwa pihaknya kerap kesulitan anggaran selama tahun 2025. 

"Karena selama ini memang perlu (tambahan anggaran), dan anggaran kemarin terus terang kurang," ungkap Tri Astuti. 

Menurutnya, Tim URC memerlukan banyak anggaran melihat tingginya jumlah program pengerjaan yang dilakukan. Hal tersebut pun telah diajukan pihaknya ke DPRD Gresik. "Seperti kemarin, termasuk paving, jembatan juga. Dan kebijakan (tambah anggaran) juga sudah dikonsultasikan dengan DPRD," tuturnya. 

BACA JUGA:Tunggu Anggaran Pusat, Kerusakan Pelabuhan Bawean Akibat Gempa Bumi 2024 Bakal Diperbaiki 2026

Dikonfirmasi terpisah, Wakil Ketua Komisi DPRD Gresik Abdullah Hamdi menyebut bahwa anggaran URC telah ditambah menjadi Rp65 miliar di tahun 2026. Anggaran tersebut bertambah Rp25 miliar dari tahun 2025. 

Dengan penambahan tersebut, pihaknya meminta Bina Marga memaksimalkan kinerja URC dengan meningkatkan kualitas pekerjaan jalan yang dilakukan. Dirinya menyebut, masih banyak kualitas jalan hasil pekerjaan URC yang kurang baik selama tahun ini.

Sumber: