umrah expo

Pemkab Gresik Gencarkan Pasar Murah, Tiap Kecamatan Terima Stok 8 Ton Beras

Pemkab Gresik Gencarkan Pasar Murah, Tiap Kecamatan Terima Stok 8 Ton Beras

Warga antusias membeli sembako murah di halaman Kantor Kelurahan Tlogopojok, Gresik.--

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Gresik menggencarkan program Pasar Sembako Murah. Terbaru, kegiatan tersebut digelar di halaman Kantor Kelurahan Tlogopojok, Kecamatan Kota, Senin 01 September 2025. Gerakan nasional itu bekerjasama dengan Perum Bulog. 

Kegiatan tersebut dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Gresik, Achmad Washil Miftahul Rachman. Di Kota Pudak, gerakan pangan murah tersebut digelar pertama kali di Dusun Jono, Desa Cerme Kidul. 

BACA JUGA:Pemkab Gresik Serahkan SK PPPK kepada 562 Tenaga Honorer


Mini Kidi--

“Antusiasme warga sejak awal menunjukkan bahwa program ini memang sangat dibutuhkan,” ujar Washil.

Dirinya mengungkapkan, dari target 116 ton beras yang disiapkan, sebanyak 77 ton sudah berhasil tersalurkan ke warga. Di Pasar Murah Tlogopojok, antusiasme warga pun tampak tinggi, sehingga memicu antrean panjang sejak pagi.

“Kami sangat senang melihat antusias masyarakat. Semoga semakin banyak gerakan pangan murah di Kabupaten Gresik agar dapat menekan laju inflasi,” tuturnya.

BACA JUGA:Pemkab Gresik Siapkan Anggaran Rp 7 Miliar untuk Insentif Guru PAUD dan TK Non Sertifikasi

Dalam pasar murah tersebut, beras hanya dijual seharga Rp11.500 per kilogram atau Rp57.500 per kemasan 5 kg. Harga itu terbilang lebih rendah dari eceran di pasaran yang mencapai Rp12.500-Rp15.000 per kilogram. 

Warga pun dibatasi dalam membeli sembako di gelaran tersebut. Setiap pembeli hanya diperbolehkan membeli maksimal dua kemasan. Demi menjaga pemerataan. 

Pemkab juga memberikan alokasi 8 ton beras untuk setiap kecamatan. Di beberapa wilayah dengan jumlah penduduk yang relatif rendah, stok beras disebut meninggalkan sisa dan akan kembali disalurkan hingga terserap seluruhnya.

BACA JUGA:Kado HUT ke-80 RI, Pemkab Gresik Beri Diskon Pajak Daerah Hingga 80%

“Dengan adanya program pasar sembako murah ini, kami berharap stabilitas harga pangan di Gresik dapat terjaga agar dapat meringankan beban pengeluaran masyarakat,” tandas Washil. (rez)

Sumber: