umrah expo

Sampaikan Dukungan Zero ODOL, Ketua DPRD Gresik: Harus Tetap Memperhatikan Kesejahteraan Sopir Truk

Sampaikan Dukungan Zero ODOL, Ketua DPRD Gresik: Harus Tetap Memperhatikan Kesejahteraan Sopir Truk

Ketua DPRD Gresik, M Syahrul Munir. --

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Ketua DPRD Gresik, M Syahrul Munir menyerukan dukungan terhadap penegakan aturan Zero Over Dimension and Over Loading (ODOL) yang belakangan gencar diserukan pemerintah. 

Dukungan dari kalangan legislator Gresik itu cukup berasalan. Sebab, truk ODOL atau bermuatan melebihi kapasitas kerap dianggap sebagai biang kerusakan jalan raya di Kota Pudak. Sekaligus kerap membahayakan pengendara lain.

BACA JUGA:Gresik Bergerak Menuju Jalan yang Lebih Aman, Deklarasi Zero ODOL Digaungkan


Mini Kidi--

Meski begitu, Syahrul mengingatkan, agar kebijakan tersebut tetap memperhatikan potensi risiko terhadap iklim dunia usaha. Sekaligus menimbang dampaknya terhadap kondisi kesejahteraan para sopir truk. 

Ia memandang, perlu ada pembaruan kebijakan dari pemerintah pusat yang mengatur terkait tarif jasa angkut secara rinci. Seperti jenis muatan, beban, sekaligus jarak tempuhnya. 

“Saya mendukung penerapan Zero ODOL. Namun pemerintah, dalam hal ini pemerintah pusat, harus merevisi kebijakan tarif jasa angkut yang selama ini belum pernah diatur secara rinci berdasarkan jenis muatan, beban muatan, dan jarak tempuh,” kata Syahrul, Kamis, 19 Juni 2025.

BACA JUGA:Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Gencarkan Sosialisasi Zero ODOL

Tanpa adanya revisi peraturan, kata Syahrul, kebijakan tersebut dinilai kurang efektif dan tetap memiliki potensi untuk terus dilanggar.

“Revisi tarif ini tidak hanya penting untuk mengurangi pelanggaran, tapi juga demi menjaga iklim usaha dan kesejahteraan sopir truk. Kalau ongkos masih rendah, mereka akan terus memaksakan muatan berlebih,” tegasnya.

BACA JUGA:Satlantas Polres Lumajang Gencarkan Sosialisasi ODOL Demi Keselamatan Berlalulintas

Sebelumnya, Satlantas Polres Gresik juga telah menyerukan Deklarasi Indonesia Menuju Zero ODOL. Dengan diikuti 37 perusahaan industri angkutan barang, untuk menunjukkan komitmen dunia usaha.

Kasatlantas Polres Gresik AKP Rizki Julianda menyebut, deklarasi itu merupakan upaya mewujudkan keamanan dan keselamatan lalu lintas di wilayah hukumnya. 

“Ini adalah bagian dari upaya bersama mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas, serta menjadikan Gresik bebas dari kendaraan ODOL,” tutur AKP Rizki. 

Sumber: