Bojonegoro Dukung Sekolah Rakyat, Wabup Nyatakan Siap Fasilitasi
Wakil Bupati Bojonegoro Hj Nurul Azizah mendampingi Sekjen Kemensos Robben Rico. -Sutopo-
BOJONEGORO, MEMORANDUM.CO.ID - Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial (Sekjen Kemensos) Republik Indonesia Robben Rico, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bojonegoro dalam rangka memperkuat koordinasi rencana pelaksanaan program nasional Sekolah Rakyat, yang akan mulai dijalankan pada Juli 2025.
BACA JUGA:Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah Perkenalkan Batik PDH Obor Sewu di Fashion Show Kebaya Modern
Dalam kesempatan ini, Sekjen Kemensos mendorong Bojonegoro untuk turut ambil bagian dalam inisiatif strategis tersebut, yang merupakan program Presiden Prabowo Subianto guna memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan berkualitas berbasis asrama.
Mini Kidi--
Program Sekolah Rakyat menargetkan 2000 anak dari keluarga prasejahtera, khususnya anak-anak yang berada dalam ketegori desil 1 atau miskin ekstrem yang tinggal di daerah berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
BACA JUGA:Wakil Bupati Nurul Azizah Ajak KIPAN Bojonegoro Hadir untuk P4GN
Dalam menyambut ajakan ini, Wakil Bupati Bojonegoro Hj Nurul Azizah menyatakan kesiapan penuh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro. Sebagai bentuk komitmen nyata, Pemkab Bojonegoro menawarkan Gedung Diklat Bojonegoro yang terletak di Dusun Kedungrojo Kidul, Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, untuk difungsikan sebagai sekolah sekaligus asrama bagi 100 siswa selama satu tahun pertama rintisan Sekolah Rakyat.
Selain itu, di lahan seluas kurang lebih 5 hektare di sekeliling gedung diklat akan dibangun gedung Sekolah Rakyat sekaligus asrama siswa, rumah tinggal guru, dan wali siswa untuk program Sekolah Rakyat pada gelombang berikutnya. Kerja sama Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dengan Kementerian Sosial dan Kementerian Pekerjaan Umum akan sangat terlihat dalam program ini.
BACA JUGA:Kunjungan Balasan Wabup Bojonegoro Nurul Azizah Hadir di Musrenbang Blora
Kehadiran Sekolah Rakyat di Bojonegoro menjadi peluang besar bagi masyarakat, khususnya anak-anak dari keluarga tidak mampu, untuk mendapatkan akses pendidikan berkualitas tanpa biaya.
BACA JUGA:Wabup Bojonegoro Nurul Azizah Safari Ramadan, Bukber Bersama Warga Desa Ngradin Padangan
Selain itu, program ini juga akan berdampak pada pengembangan wilayah melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia, penguatan nilai kebangsaan, dan pemberdayaan sosial ekonomi jangka panjang. Bagi keluarga yang anaknya terpilih menjadi siswa dalam Sekolah Rakyat ini, akan mendapatkan benefit lain seperti perbaikan tempat tinggal, pemberian modal usaha, dan pelatihan guna menunjang perbaikan ekonomi keluarga secara menyeluruh.
BACA JUGA:Gebyar Expo Ramadan Kedungadem, Wakil Bupati Nurul Azizah Harapkan UMKM Naik Kelas
Bergabungnya Bojonegoro dalam rintisan Sekolah Rakyat, menunjukkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam mendukung agenda nasional pengentasan kemiskinan dan investasi jangka panjang di bidang pendidikan.
BACA JUGA:Bupati Bojonegoro Wahono-Wakil Bupati Nurul Azizah Siap Wujudkan Pembangunan Kolaboratif
"Dengan ini maka Kabupaten Bojonegoro akan menjadi daerah ke 66 (dari 100 daerah) yang mendukung terlaksananya Sekolah Rakyat," ujar Wabup Nurul Azizah menutup pertemuan tersebut. (top)
Sumber:
- Share:
