Lantik PPIH Embarkasi Surabaya, Ini Pesan Pj Gubernur Adhy Karyono

Sabtu 04-05-2024,05:49 WIB
Reporter : Tri Haryoko
Editor : Muhammad Ridho

Sementara itu, Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kemenag RI Saiful Mujab mengatakan, saat ini Indonesia mendapatkan kuota jemaah terbanyak sepanjang sejarah. Indonesia memberangkatkan 241.000 jemaah dengan petugas kurang lebih 4.200 petugas.

“Embarkasi Surabaya juga tercatat sebagai embarkasi yang memiliki kloter terbanyak yakni 106 kloter. Nantinya akan masuk ke Asrama Haji pada 11 Mei dan tanggal 12 Mei sudah ada yang berangkat ke Arab Saudi,” katanya.

Menurutnya, Indonesia nantinya akan memberangkatkan 554 kloter dimana pada hari pertama yakni 12 Mei 2024 sebanyak 22 kloter yang diberangkatkan dari 14 embarkasi.

“Saya percaya komitmen Pemprov Jatim bersama PPIH akan melayani para jamaah dengan pelayanan prima. Apalagi dengan layanan _fast track_ yang akan mempercepat proses kedatangan jamaah,” ucapnya.

BACA JUGA:Tersesat Saat Haji? Tenang, Ini Tips Menemukan Jalan Kembali!

BACA JUGA: Sungguh Terlalu! Dua Tahun Pria asal Cerme, Gresik Cabuli Dua Anak Tiri

Dalam laporannya, Kepala Kanwil Kemenag RI Mufi Imron Rosyadi menyampaikan, sesuai rencana perjalanan haji 1445 H/2024 M, jemaah haji kloter pertama akan masuk ke Asrama Haji tertanggal 11 Mei 2024 dan kloter terakhir akan diberangkatkan pada 9 Juni 2024. 

Tercatat dalam data Kemenag Jatim, kuota haji tahun 1445H/2024M, Embarkasi Surabaya akan melayani jemaah haji sejumlah 39.228 orang. 

Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Tahun 2024 ini akan tergabung dalam 106 kloter yang diberangkatkan ke Arab Saudi menggunakan Maskapai Saudia Arabian Airlines dengan type pesawat Airbus 330 kapasitas 371 orang.

“Berbeda dengan penyelenggaraan haji tahun-tahun sebelumnya, yang mana embarkasi Surabaya biasa menggunakan pesawat type Boeing 747 isi 450 orang. Karena type pesawatnya lebih kecil maka jumlah kloternya menjadi banyak, yakni 106 kloter,” jelasnya.

BACA JUGA:Imigrasi Tanjung Perak Sosialisasi e-Paspor untuk Calon Jemaah Haji di Tuban

Mufi melanjutkan, nantinya pada awal operasional haji dimulai pada hari Sabtu, tanggal 11 Mei 2024 akan masuk Asrama Haji sebanyak 5 kloter jemaah.

“Rata-rata PPIH Embarkasi akan melayani jemaah yang masuk asrama haji dan keluar berangkat Arab Saudi, perhari ada 4-5 kloter,” katanya.

Karena jumlah jemaah yang besar, Mufi berharap PPIH Embarkasi Surabaya bisa mengemban amanah dengan baik dan mudah-mudahan semua berjalan lancar. Karena dengan ditetapkannya Bandara Juanda sebagai salah satu bandara pemberi layanan Mecca Road, memungkinkan efektivitas dan efisiensi layanan kepada jemaah khususnya pemeriksaan paspor, jemaah haji akan diperiksa dokumennya oleh Petugas Imigrasi Arab Saudi yang bertugas di Bandara Juanda. 

"Sehingga saat mendarat di Bandara kedatangan (Jeddah/Madinah) jemaah langsung menuju hotel dan tidak perlu antre lagi untuk pemeriksaan paspor di bandara tersebut,” kata Mufi.

“Berbeda dari sebelumnya banyak lansia dan yang berisiko tinggi, rerata pada musim haji kali ini dari sekian ratusan hingga ribuan jemaah hanya ada beberapa jemaah yang menggunakan kursi roda. Setidaknya kami semua percaya bahwa seluruh jemaah haji embarkasi Surabaya sehat, lancar menjalankan ibadah dan mendapatkan predikat haji mabrur,” pungkasnya. (yok)

Kategori :