LAMONGAN, MEMORANDUM - Dalam kontesntasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), calon Bupati dan wakil Bupati Lamongan 2024 mendatang. Pengusaha muda asal Lamongan Ahmad Shandy menunjukkan optimisme keseriusannya untuk maju sebagai Bakal Calon Bupati (Bacabup) Lamongan. Selasa 2 April 2024.
Keseriusan Pria kelahiran Lamongan 38 tahun silam lalu dikenal sosialnya tinggi oleh masyarakat di Kabupaten Lamongan tersebut ditunjukkan dengan meminang Raden Imam Mukhlisin, yang arab disapa Gus Imam yang kini sebagai Nahkoda Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Lamongan menjadi Calon Wakil Bupati Lamongan mendatang.
BACA JUGA:Bawaslu Siapkan Bukti di Sidang Kedua Sengketa Pilkada Lamongan Pekan Depan
Hal ini dibenarkan oleh Anshori Wakil Ketua DPC. Gerindra Lamongan. Bahwa benar tadi pagi Ahmad Sandy memang sowan ke K.H. Abdul Ghofur Pengasuh pondok pesatren (Ponpes) Sunan Drajat yang juga sekaligus anggota Dewan Penasihat DPP. Gerindra ini.
Gus Anshori mengulas, tadi pagi Mas Sandy sowan ke K.H. Abdul Ghofur Pengasuh Ponpes Sunan Drajat sekaligus Anggota Dewan Penasihat DPP.Gerindra, dalam pertemuan tersebut juga diikuti KH.Tsalis Fahami Mantan Ketua DPC.Gerindra Lamongan dan Gus Imam Ketua DPC.Gerindra Lamongan," kata Anshori yang juga familier disapa Gus Anshori ini.
Disebutkan oleh politisi kawakan partai Gerindra yang dengan sebutan partai Gerakan Indonesia Raya ini mengatakan, seperti yang saya sampaikan kemarin, secara internal Partai Gerindra Lamongan punya keinginan kuat untuk memajukan kadernya dan "Tidak Mau Lagi Mendorong Mobil Mogok". filosofi Gus Anshori menyebutkan.
BACA JUGA:Lebihi Target, Partisipan Pilkada Lamongan Tembus 77,6 Persen
Usai mengusung dan menjadikan calon bupati/wakil bupati, kemudian ditinggalkan begitu saja. Kami belajar dari sebuah pengalaman masa lalu, oleh karenanya DPC. Gerindra Lamongan berekspektasi sekuat tenaga untuk memajukan figur dari kader terbaiknya yaitu Gus Raden Imam Mukhlisin agar Gerindra Lamongan bisa memberikan sumbangsih lebih banyak untuk kebaikan dan kemajuan Lamongan ke depan yang lebih baik lagi.
Gus Anshori yang juga anggota DPRD Fraksi Gerindra Lamongan ini menyatakan sampai hari ini baru satu calon bupati yaitu Ahmad Shandy yang beberapa kali bertemu dan menunjukkan keseriusannya dengan meminang Gus Raden Imam Mukhlisin jadi wakil bupati Lamongan mendatang.
"karena Gerindra hanya 6 kursi, dengan demikian maka masih butuh koalisi dengan partai lain, dan minimal ada tambahan 4 kursi di DPRD untuk mengusung pasangan calon Bupati dan wakil Bupati nantinya," imbuh Gus Anshori.
BACA JUGA:ASN Tak Netral di Pilkada Lamongan, Bawaslu Laporkan ke Komisi ASN
Dalam interaksinya, isi pertemuan tersebut, KH.Abdul Ghofur mendo'akan mas Ahmad Shandy untuk menjadi calon bupati dan selanjutnya menyerahkan ke Pak Tsalis Fahmii yang dianggap mampu dan pengalaman untuk menata calon bupati dan wakil bupati dari partai Gerindra dalam Pilkada kabupaten Lamongan tahun 2024 mendatang.
Seorang politisi kawakan yang dikenal fokal dan cukup dekat dengan kalangan jurnalis ini juga menjelaskan, jika DPC. Gerindra Lamongan masih menunggu arahan petunjuk dari DPD dan DPP. Gerindra. Maka selain itu, DPC. Gerindra Lamongan akan terus mengkaji rekam jejak, elektabilitas, visi dan misi calon serta keseriusan calon untuk berpasangan dengan kader Gerindra nantinya.
"Ini diperlukan oleh DPC Gerindra untuk memberikan masukan ke DPD dan DPP Partai Gerindra, sebab semua keputusan terkait siapapun calon bupati dan wakil Bupati Lamongan yang akan diusung partai Gerindra dalam Pilkada tahun 2024 ditentukan atau mutlak kewenangan DPP Partai Gerindra, Selain itu, dalam hal ini DPC Gerindra Lamongan nanyinya akan tegak lurus kepada siapapun calon bupati yang nanti diputuskan oleh DPP Partai Gerindra," tegas Gus Anshori.
BACA JUGA:Ini Hasil Pengundian Nomor Urut Paslon Pilkada Lamongan