SIDOARJO, MEMORANDUM - Meski Polisi terus melakukan razia seiring dilaksanakannya Operasi Keselamatan Semeru 2024, namun aksi balap liar masih terus dilakukan sejumlah kelompok pemuda di Sidoarjo. Salah satunya di Jalan Arteri Porong Sidoarjo yang sering digunakan sebagai arena balap liar atau kuda liar.
Sebagai upaya antisipasi dan menekan aksi balap liar yang dilakukan selama Bulan Suci Ramadan, Polisi tidak hanya melakukan razia balap liar, namun juga memasang speed trap di jalan yang sering digunakan ajang balap liar.
Dalam pembuatan speed trap yang dilakukan Polsek Porong, Kamis malam 14 Maret 2024. Polisi membuat 9 speed trap yang dipasang di 3 titik. Di antaranya di Jalan Arteri Porong arah Surabaya, Jalan Arteri Porong arah Malang, dan eks Jalan Tol Porong (Tol Pedot) yang sering digunakan sebagai ajang balap liar.
Kapolsek Porong, Kompol Ari Priambodo menegaskan, pemasangan speed trap di Jalan Arteri Porong dan eks Jalan Tol Porong ini sengaja dilakukan sebagai upaya untuk antisipasi dan mencegah aksi balap liar yang sering dilakukan kelompok pemuda di kawasan Porong.
BACA JUGA:Polresta Sidoarjo Ungkap Pengeroyokan Pemuda di Depan Minimarket Ngaban
Mantan Kapolsek Balongbendo ini mengakui dalam melakukan aksi balap liar,sekelompok pemuda sering kucing-kucingan dengan aparat.
Saat Polisi tidak tampak, pembalap liar ini langsung beraksi menggunakan kawasan jalan arteri Porong untuk balap liar. Sehingga Polisi pun akhirnya memasang speed trap agar Jalan Arteri Porong tidak bisa digunakan untuk aksi balap liar.
Speed trap yang dipasang di Jalan Arteri Porong dan eks Tol Porong (Tol Pedot) ini memiliki ketinggian sekitar 1,7 cm. Untuk kendaraan roda empat atau lebih, ketinggian speed trap sekitar 1,7 cm ini tidak cukup terasa jika dilintasi. Namun jika dilintasi kendaraan bermotor roda 2 (dua), ketinggian 1,7 cm itu sangat terasa.
“Kita Pasang 9 speed trap di 3 titik di Jalan Arteri Porong dan eks Tol Porong, agar jalan tersebut tidak digunakan sebagai ajang balap liar,” tegas Kompol Ari Priambodo.
BACA JUGA:Satreskrim Polresta Sidoarjo Gulung Gembong Curanmor
Menurut Ari, meski speed trap telah terpasang, namun Polsek Porong akan tetap mengoptimalkan razia balap liar dan patroli keliling ke sejumlah titik yang diduga digunakan sebagai ajang balap liar.
“Untuk mencegah aksi balap liar di kawasan Porong, kita tetap akan mengerahkan anggota untuk terus melakukan patroli dan razia balap liar setiap saat,” tambahnya.(kri/jok)