Lumajang, Memorandum Tim Cobra Tangguh Polres Lumajang membekuk Nanang Kosim (32), buron asal Dusun Ranu Lading, Desa Sumberwringin, Kecamatan Klakah. Tersangka merupakan otak dari aksi pembunuhan yang dilakukan kepada dua korban pada 30 Januari 2015 Dua tahun pascapembunuhan, polisi menangkap Mohamad Sora Fajar (32), warga Dusun Klobuk Kulon, Desa Cobanjoyo, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan sebagi eksekutor. Saat ini, Muhamad Sora Fajar menjalani masa hukuman. Usai membunuh, tersangka kabur ke Malaysia kemudian bekerja dan menetap di sana. Namun baru pulang sekitar dua bulanan, ia ditangkap tim Cobra Tangguh Polres Lumajang. “Tersangka kembali ke Lumajang sekitar dua bulanan. Setelah itu, kami berhasil menangkap saat berada di rumah istri keduanya di Desa Kudus, Kecamatan Klakah,” ujar Kapolres Lumajang AKBP Adewira Negara Siregar, Selasa (18/2). Lanjutnya, merupakan otak dari aksi pembunuhan yang dilatarbelakangi masalah asmara. Sedangkan Mohamad Sora, merupakan eksekutor aksi pembunuhan tersebut. “Dalam kasus pembunuhan itu, keduanya dibantu oleh tersangka lainnya saat ini masih buron yaitu inisial PY, dan satu pelaku lagi hingga kini belum diketahui indentitasnya,” pungkas Adewira. Sebelumnya, pada 30 Januari 2015, tersangka bersama pelaku lain menghabisi Agus Sutikno (33), warga Dusun Biting II, Desa/Kecamatan Kotorenon, dan Misdiono (32), warga Desa Dawuhan Lor, Kecamatan Sukodono. Aksi pembunuhan tersebut dilatarbelakangi persolan asmara. Di mana menurut pengakuan tersangka, istrinya diduga memiliki hubungan terlarang dengan Agus Sutikno. Sedangkan korban Misdiono, diduga menjadi penghubung keduanya sehingga ikut dibunuh oleh para pelaku. "Saya sakit hati akhirnya keduanya saya bunuh" aku Nanang. (tri/fer)
Kategori :