SURABAYA, MEMORANDUM - Dalam ajaran Islam, setiap manusia diyakini memiliki garis takdir, termasuk dalam hal kematian. Tak ada satu pun manusia yang mengetahui kapan ajal itu menjemputnya, apalagi mengetahui bagaimana keadaan seseorang itu meninggal dunia.
Untuk itu setiap muslim dapat berdoa yang bersumber dari sunnah Nabi Muhammad SAW agar terhindar dari kematian dalam kondisi buruk. Doa ini dapat dibaca agar terhindar dari kondisi buruk saat menjumpai kematian seperti dirasuki setan, kebakaran dan berbagai keadaan buruk lainnya.
BACA JUGA:Doa Agar Suami Istri Setia Sampai Maut Memisahkan
BACA JUGA:Doa agar Selalu Istiqomah Beribadah di Jalan Allah SWT
Berikut doa yang dapat dipanjatkan:
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ التَّرَدِّي وَالْهَدْمِ وَالْغَرَقِ وَالْحَرِيقِ وَأَعُوذُ بِكَ أَنْ يَتَخَبَّطَنِي الشَّيْطَانُ عِنْدَ الْمَوْتِ وَأَعُوذُ بِكَ أَنْ أَمُوتَ فِي سَبِيلِكَ مُدْبِرًا وَأَعُوذُ بِكَ أَنْ أَمُوتَ لَدِيغًا
Latin : Allaahumma innii a'uudzubika minat-taroddii wal Hadmi wal ghoroqi wal hariiqi, wa a'uudzubika an yatakhobbathonisy syaithoonu 'indal mauti, wa a'uudzibika an amuuta fii sabiilika mudbiron wa a'uudzubika an amuuta ladiighoo.
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kebinasaan (terjatuh), kehancuran (tertimpa sesuatu), tenggelam, kebakaran, dan aku berlindung kepada-Mu dari dirasuki setan pada saat mati, dan aku berlindung kepada-Mu dari mati dalam keadaan berpaling dari jalan-Mu, dan aku berlindung kepada-Mu dari mati dalam keadaan tersengat. (HR. An-Nasa’i, no. 5531)