MOJOKERTO, MEMORANDUM - Sebanyak 17 gedung sekolah di Kabupaten Mojokerto telah selesai direhab pada akhir bulan Oktober 2023 kemarin.
Dari 17 sekolah tersebut meliputi 3 sekolah TK, 11 SD dan 3 SMP. Rehabilitasi gedung sekolah yang ambil dari dana APBD tersebut diharapkan mampu mendorong meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Mojokerto.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, Lutfi Ariyono melalui Kabid Sarpras Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto Adi Mahendarto mengatakan, proses rehabilitasi 17 gedung sekolah tersebut telah selesai sesuai perencanaan pada akhir bulan oktober kemarin. Secara keseluruhan gedung yang dilakukan perbaikan masuk kategori rehab berat semua.
"Alhamdulillah sudah selesai tepat waktu dan segera bisa dimanfaatkan untuk belajar mengajar," kata Adi Mahendarto, Jumat (3/11).
BACA JUGA:Terima Bantuan Khusus, Begini Pesan Bupati Ikfina kepada Kepala Desa
Lebih lanjut dijelaskannya, sebanyak 17 lembaga satuan pendidikan yang berhasil tersentuh rehabilitasi. Jenjang TK meliputi, TK Negeri Pembina Trawas, TK Negeri Pembina serta TK Negeri Pembina Sooko.
Untuk jenjang SD, progres rehabilitasi yang rampung digarap di antaranya, SD Negeri Sukosari, SD Negeri Rejosari, SD Negeri Ketapanrame 2, SD Negeri Tempuran, SD Negeri Seloliman, SD Negeri Purwojati 2, SD Negeri Sidorejo 1, Tawangrejo, SD Negeri Punggul, SD Negeri, serta SD Negeri Mojosulur.
BACA JUGA:Pemuda Mojokerto Sampaikan Pesan Informasi Lewat Wayang Beber
Sedangkan di jenjang SMP, ada tiga lembaga yang sudah tuntas untuk progres rehabnya. Antara lain, SMPN 1 dan 2 Trawas, dan SMPN 3 Kutorejo.
"Dengan selesainya rehab sekolah, kini oara siswa dapat belajar dengan aman dan nyaman tanpa dihantui rasa was-was jika memasuki musim penghujan nanti," beber Adi.
Ia berharap dengan selesainya perbaikan gedung sekolah dapat memperlancar proses belajar mengajar serta menumbuhkqn rasa memilki agar selalu dijaga sarana dan prasarana sekolah dengan baik.(war)