PROBOLINGGO, MEMORANDUM-Savana Gunung Bromo kembali menghijau. Rerumputan dan ilalang tumbuh kembali membuat destinasi wisata populer ini menjadi pemandangan indah setelah hancur dilalap api. Simak kabar terbaru dari Pemandangan savana Gunung Bromo kembali menghijau.
“Hampir seluruh savana yang terbakar kini sudah mulai ditumbuhi rumput kembali,” kata Septi Eka Wardani, Kepala Bagian Tata Usaha Pusat TNBTS.
Sementara itu, menurut data September, total luas lahan yang terbakar di Padang Savana atau Gunung Teletabis mencapai 989,49 hektar. Luas 989,49 hektar terdiri dari Kabupaten Lumajang, Malang, Pasuruan dan Probolinggo.
“Seperti yang disampaikan Pak Kababes (Direktur Pusat TNBTS), luas lahan yang terbakar sekitar 989,49 hektar. Saat ini hampir seluruh lahan yang terbakar sudah kembali berupa rumput,” kata Septi.
BACA JUGA:Berkas Tersangka Pemicu Kebakaran Gunung Bromo Dilimpahkan ke Kejati Jatim Hari Ini
Sebelumnya, terjadi kebakaran di kawasan Gunung Bromo pada Kamis 9 Juli 2023. Peristiwa tersebut membuat BB TNBTS menutup sementara kunjungan wisata guna menjamin kelancaran proses pemadaman kebakaran.
Dan terakhir, pada Selasa 19 September 2023 kunjungan wisata kembali dibuka.
BACA JUGA:Okupansi Hotel di Bromo Menurun Dampak dari Kebakaran
Kebakaran tersebut disebabkan oleh pengunjung teledor yang melakukan sesi pemotretan prewedding dengan menyalakan flare. Salah satu gagal menyala dan kemudian meledak, menimbulkan percikan api.
Dalam kebakaran tersebut, Polres Probolinggo berhasil mengamankan 6 orang pengunjung dan langsung menetapkan satu orang tersangka, Andrie Wibowo Eka Wardhana (41), warga Kabupaten Lumajang dan juga seorang wedding planner (WO).
Sedangkan lima orang lainnya hanya sebagai saksi, dua orang di antaranya adalah calon pengantin, dan tiga orang sisanya adalah tim WO. (*)