Survei Indikator: Kepercayaan Publik Terhadap Polri Meningkat Jadi 76,4 Persen

Senin 03-07-2023,09:50 WIB
Reporter : M Ridho
Editor : M Ridho

Surabaya, Memorandum.co.id - Berdasarkan hasil survei yang dilakukan pada 20-24 Juni 2023, tingkat kepercayaan publik terhadap Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) sebesar 76,4 persen. Menurut Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia Polri berhasil memulihkan citranya bahkan sedikit menyalip Komisi Pemberantasan Korupsi alias KPK. "Kepolisian juga mulai pulih, jadi yang percaya terhadap polisi di bulan Juni 2023 itu sudah mencapai 76,4% yang mengatakan sangat percaya 10,8% kita gabung dengan mengatakan cukup percaya," kata Peneliti Utama Indikator Burhanuddin Muhtadi dikutip Memorandum.co.id, Senin (3/7/23) Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 1.220 orang yang berasal dari seluruh provinsi di Indonesia yang terdistribusi secara proporsional. Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Pemilihan sampel menggunakan metode multistage random sampling, dengan margin of error sekitar lebih kurang 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tak ditemukan kesalahan berarti. Lebih lanjut Burhanuddin mengatakan, kurang dari setahun Polri bisa memulihkan citranya. Berdasarkan survei yang mereka lakukan pada bulan Agustus 2022, kepercayaan publik terhadap Korps Bhayangkara berada di angka 54 persen. Angka itu terjun bebas pasca adanya kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat yang dilakukan eks Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri, Ferdy Sambo. "Saat itu, kurang lebih sebulan setelah Sambo membetot perhatian publik itu kita sampaikan itulah trust paling rendah polisi kita umumkan saat itu," tandasnya Berikut tren kepercayaan terhadap Polri dalam penegakan hukum: Agustus 2022 49,8% September 2022 62,6% November 2022 58,2% Desember 2022 62,9% Februari 2023 68,4% April 2023 70,8% Juni 2023 74,8% (*/Rdh)

Tags :
Kategori :

Terkait