Surabaya, Memorandum.co.id - Wakil Ketua Dewan Syuro DPP PKS, Hidayat Nur Wahid memastikan kader terbaik parpol bergambar bulan sabit kembar didorong maju Pilwali Surabaya 2020 mendatang.
Penegasan ini disampaikan Hidayat Nur Wahid di sela-sela rapat koordinasi wilayah (Rakorwil) DPW PKS Jatim di Empire Palace, Jalan Bubutan, Minggu (15/12/2019). [penci_ads id="penci_ads_3"]
"Proses itu DPP tinggal merestui setelah ada usulan dari DPD maupun DPW," terang Hidayat Nur Wahid.
Dia menjelaskan dalam Rakorwil juga dimatangkan pemenangan Pilkada 2020. PKS menargetkan kemenangan 60 persen di Pilkada 19 kabupaten/kota se Jawa Timur.
Mantan presiden DPP PKS ini juga menegaskan, upaya pendekatan melalui sistem bottom up. Termasuk upaya PKS untuk berkoalisi dengan parpol lain untuk target kemenangan besar. "Silahkan teman teman di daerah melakukan survay dan pemilihan internal," tandas dia.
[penci_related_posts dis_pview="no" dis_pdate="no" title="baca juga" background="" border="" thumbright="no" number="4" style="list" align="left" withids="" displayby="tag" orderby="rand"]
Sementara itu, Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan menjelaskan persaingan di Pilwali Surabaya 2020 bakal terbuka bagi siapa pun.
PKS memiliki mekanisme berbeda untuk menjaring para calon kepala daerah. Jika PDIP, Nasdem, Gerindra, hingga PSI menggalar pendaftaran terbuka, PKS tak melakukannya. Akan ada voting untuk menentukan siapa kader internal yang layak diusung. Untuk calon eksternal, partai mendatangi tokoh-tokoh masyarakat yang dianggap kompeten.
PKS yang memiliki lima kursi di DPRD Surabaya tersebut mengincar pilwali Surabaya. Proses pemilihan untuk pilwali Surabaya sudah dilakukan. Namun, Irwan mengatakan bahwa prosesnya masih berjalan. Belum semua pemilik suara menentukan pilihan. ”Dalam Minggu depan sudah diumumkan,” ujarnya.
Dalam Rakorwil PKS Jatim dihadiri seluruh pengurus PKS Jatim, baik DPW PKS, Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW), Dewan Syariah Wikayah (DSW), Majelis Pertimbangan Daerah (MPD), Dewan Syariah Daerah (DSD) dari 38 kabupaten/kota seluruh Jawa Timur, dengan peserta mencapai 500 kader PKS. (day/gus)