Satlantas Polres Malang Evakuasi Perempuan Terjebak Kemacetan Saat Akan Melahirkan

Malang, memorandum.co.id - Anggota Satlantas Polres Malang saat menjalankan Operasi Ketupat Semeru 2023 dikejutkan dengan adanya kabar pengguna jalan yang akan melahirkan, Rabu (26/4). M. Yunus (41), warga desa Toyomarto, Lecamatan Singosari, Kabupaten Malang meminta tolong pada petugas untuk mengevakuasi istrinya karena hendak melahirkan dan saat ini tercebak dalam kepadatan arus. Kasihumas Polres Malang, Iptu Ahmad Taufik mengatakan petugas langsung melakukan pertolongan. “Saat itu posisinya di simpang empat Karanglo dengan mengendarai mobil Suzuki Ertiga dari pulau Bali,” terangnya, Rabu (26/4). Taufik menyampaikan kejadian bermula saat pihaknya sedang melakukan pengaturan lalu lintas arus mudik lebaran di seputaran pintu keluar Tol Singosari Kabupaten Malang. Tiba-tiba, M Yunus (41), salah seorang pemudik yang sedang dalam perjalanan menggunakan mobil Suzuki Ertiga warna putih mendatangi petugas dan mengatakan apabila istrinya, Fifin Wijayanti (37), saat itu dalam keadaan hamil besar menunjukkan tanda-tanda akan segera melahirkan. Diketahui, Fifin adalah warga warga Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. “Yunus menyampaikan bahwa istrinya yang tengah hamil tua mengalami kontraksi hendak melahirkan,” kata Taufik. Saat itu situasi lalu lintas di Jalan Raya Perusahaan, terpantau ramai. Volume kendaraan yang mengarah ke kota Batu mengalami peningkatan karena banyaknya warga yang hendak menghabiskan waktu liburan untuk berwisata. Petugas yang menerima laporan pun segera mendatangi dan melakukan evakuasi dengan memberikan pengawalan mobil yang ditumpangi Fifin menuju rumah sakit terdekat. Tak butuh waktu lama, polisi yang menerapkan pengawalan selektif prioritas berhasil mengurai kemacetan dan sampai di RS Prasetya Husada, Karangploso, Kabupaten Malang, yang berjarak sekitar 4 Km. Fifin langsung mendapatkan penanganan medis ketika tiba di rumah sakit. Kemudian menjalani proses persalinan anak ketiganya secara normal di RS Prasetya Husada. “Alhamdulillah berkat kesigapan petugas di lapangan, proses evakuasi berjalan lancar tidak ada kendala,” imbuhnya. Taufik menambahkan peristiwa itu terjadi Senin sore, 24 April 2023 lalu. Mobil Ertiga warna putih yang ditumpangi satu keluarga tersebut dalam perjalanan menuju kampung halaman dari Pulau Bali. Proses persalinan berlangsung lancar, melahirkan selamat secara normal, ibu dan bayi dalam keadaan sehat. Sementara itu, sang suami, Yunus mengucapkan rasa terimakasih pada personel Polres Malang atas kesigapan dan pengawalan petugas kepolisian hingga istrinya bisa sampai dengan cepat ke rumah sakit untuk proses persalinan. “Terimakasih bapak-bapak Polisi Polres Malang atas bantuan yang diberikan,” tuturnya.(kid/ari)