Jombang, memorandum.co.id - Satreskrim Polres Jombang memeriksa tujuh tenaga kesehatan (nakes) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Jombang, Rabu (3/8/2022) sore. Upaya hukum sendiri dilakukan, sebagai tindak lanjut atas masuknya laporan dari Yopi Widianto (26), warga Dusun Slombok, Desa Plemahan, Kecamatan Sumobito. Sebagaimana diwartakan sebelumnya, pelapor merupakan pasangan dari Roudotul Janah (29), atau orangtua dari bayi meninggal saat proses persalinan di RSUD Jombang pada Kamis (28/7/2022) sekitar pukul 21.00 WIB. “Hari ini kami melakukan pemeriksaan terhadap tujuh tenaga kesehatan dari RSUD Jombang. Terdiri dari tiga dokter, serta empat orang bidan,” papar Kasatreskrim Polres Jombang AKP Giadi Nugraha. Diakui olehnya, selain proses pemeriksaan yang masih berlangsung. Pemeriksaan serupa juga dilakukan pada tenaga medis di Puskesmas Sumobito. “Pemeriksaan serupa juga kami lakukan terhadap tiga tenaga medis di Puskesmas Sumobito. Jadi total ada 10 saksi yang kami mintai keterangan,” ujarnya. Ditegaskan oleh Kasat Reskrim, materi pemeriksaan sendiri seputar prosedur penanganan yang telah diambil. Baik dari Puskesmas Sumobito, hingga RSUD Jombang. “Materi pemeriksaan seputar prosedur penanganan tim medis. Termasuk juga tindakan-tindakan apa saja yang dilakukan oleh dokter, pertimbangan-pertimbangan apa, secara teori maupun secara yuridis sebagai dokter dan bidan,” tegasnya. Dibenarkan olehnya, upaya hukum yang kini diambil oleh penyidik merupakan tindak lanjut atas masuknya dugaan malpraktek. Lalu pasal 359 KUHP, tentang kelalaian yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang. Kemudian UU Perlindungan Konsumen, dan UU kesehatan dan tenaga kesehatan. Setelah memperoleh hasil dari pemeriksaan yang dilakukan, polisi menyebut jika bakal dipadukan dengan temuan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) serta Ikatan Bidan Indonesia (IBI). “Hasil temuan kami, nanti dipadukan dengan temuan dari IBI dan IDI. Kemudian di dalam kajian, temuan bakal menjadi landasan bagi kami mengontruksi pasal yang disangkakan,” ungkap kasatreskrim. Lebih jauh ditekankan olehnya, sejak dilaporkan awal pekan kemarin. Sampai hari ini belum ada pencabutan dari orantua korban. “Jadi sampai hari ini belum ada pencabutan laporan,” pungkas Giadi.(wan)
Polres Jombang Periksa 10 Nakes RSUD Jombang dan Puskesmas Sumobito
Rabu 03-08-2022,18:29 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Rabu 18-12-2024,22:14 WIB
Agen BRILink di Sumenep Permudah Akses Transaksi Keuangan bagi Warga Desa
Rabu 18-12-2024,16:32 WIB
Oknum Satpol PP Sumenep Dilaporkan ke Polisi, Larang Istri Bertemu Anak yang Baru Lahir
Rabu 18-12-2024,17:36 WIB
Siswa MA Sukorejo Meregang Nyawa, Tersetrum di Minimarket Prigen
Kamis 19-12-2024,08:54 WIB
Juara Piala Interkontinental FIFA, Trofi Don Carletto Bersama Madrid Bertambah Jadi 15
Rabu 18-12-2024,21:28 WIB
RSUD Eka Candrarini Surabaya Resmi Beroperasi, Layani Ibu dan Anak hingga Bayi Tabung
Terkini
Kamis 19-12-2024,11:35 WIB
Patroli Presisi Polsek Bubutan Amankan Kunjungan Kapolrestabes Surabaya
Kamis 19-12-2024,11:27 WIB
Helat Pameran P5, SDN Wonokusumo VI Ajak Siswa Rayakan Keberagaman dan Kuatkan Persatuan
Kamis 19-12-2024,11:09 WIB
Rakor Lintas Sektoral Kesiapan Operasi Lilin Semeru 2024 Fokus Kelancaran Arus Lalin Jelang Nataru
Kamis 19-12-2024,10:48 WIB
Kantah Surabaya I Tegaskan Semua Layanan Pertanahan Sudah Dilaksanakan Secara Elektronik
Kamis 19-12-2024,10:45 WIB