Surabaya, memorandum.co.id - Cabang olahraga (cabor) karate gagal penuhi target pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022, Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Surabaya berencana membalas dendam pada Porprov tahun depan. Sebanyak 1 emas, 1 perak, 8 perunggu yang berhasil diperoleh, namun perolehan tersebut tidak memenuhi target yang diberikan. "Hasilnya memang belum seperti yang kami targetkan. Tapi saya bangga sama anak-anak karena mereka berjuang habis-habisan. Kami akan ganti tahun depan," ujar Ersyael Krisnawati, ketua FORKI Kota Surabaya, Kamis (7/7/2022). Lanjut Ersyael, kekuatan karate di Jatim sudah mulai rata. Banyak kabupaten-kabupaten yang mulai naik bakat atletnya. "Mereka sudah mulai puslatcap mereka dari tahun 2020. Sedangkan kami baru mulai Januari akhir. Banyak kendala mulai dari PPKM Surabaya paling ketat. Atlet, pelatih yang g kena covid bergantian. Puasa dan libur Idulfitri, dan lain lain, banyak sekali kendala," jelas dia. Oleh karena itu, Ersyael akan mengevaluasi . Dari kepelatihan program, keseluruhan akan review ketat untuk kedepannya. "Pastinya kami akan mengevaluasi semuanya. Namun kami juga banyak sekali wajah baru di tim. Anak-anak yang junior dari umur 16 tahun. Wajah- wajah baru nanti kita asah bakat mereka," tandasnya.(x2)
Kategori :