Hanyut di Sungai Brantas, Jasad Pelajar Nganjuk Ditemukan di Jombang

Selasa 28-06-2022,19:18 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Jombang, memorandum.co.id - Setelah dinyatakan hanyut pada Senin (27/6/2022) sekitar pukul 10.00, teka-teki nasib  pelajar berinisial AYA (10)  asal Dusun Sonopinggir, RT/RW : 03/01, Desa Juwet, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk, akhirnya diketemukan. Posisinya sendiri, di dam karet Desa Jatimlerek, Kecamatan Plandaan,  Kabupaten Jombang “Petugas awalnya mendapati laporan penemuan mayat di dam karet yang masuk wilayah Desa Jatimlerek. Usai melakukan evakuasi, kami langsung melakukan proses identifikasi,” terang Kapolsek Plandaan, AKP Pranan Edi, Selasa,(28/6/2022). Hasil identifikasi, sambung kapolsek, diketahui jika korban tak lain AYA yang dilaporkan hanyut ketika berenang di pinggir sungai Brantas. Tepatnya, masuk wilayah Dusun Grampang, Desa Juwet, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk. “Saat kejadian, korban bersama empat temannya tengah mandi di sungai Brantas. Lokasinya sendiri, masuk wilayah Dusun Grampang, Desa Juwet, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk,” sambungnya. Dituturkan oleh mantan KBO Satreskoba Polres Jombang itu, awalnya tidak ada kejadian yang mengkhawatirkan. Lantaran, rombongan pelajar ini hanya mandi di area pinggir sungai Brantas yang notabene dangkal. “Sesuai keterangan saksi, awalnya mereka hanya mandi di pinggir sungai. Diduga karena terlalu asyik, tanpa sadar korban mengarah ke tengah,” tuturnya. Tidak lama setelah ke tengah sungai, Yusuf langsung terseret arus. Lalu dilaporkan hilang, sekitar pukul 10.00 WIB. Hingga puncaknya, sehari berselang jasad sang pelajar diketemukan oleh penjaga dam karet sekitar pukul 08.00. “Usai proses identifikasi, jenazah langsung kami serahkan kepada pihak keluarga. Untuk secepatnya, dilakukan proses pemakaman,” tandas Pranan.(wan)

Tags :
Kategori :

Terkait