Bangkalan, Memorandum.co.id - Semangat Kapolsek Klampis, Iptu Anang Widiarto untuk sigap melakukan langkah antisipsi penyebaran Covid-19 terus ditunjukkan. Di antaranya, Iptu Anang sebagai bagian dari ujung tombak Tim Satgas Kecamatan Klampis menggalakkan edukasi prokes dan vasinasi secara door to door dari rumah ke rumah warga. Inisiatif itu tidak hanya dikonsentrasikan di ibu kota kecamatan, tetapi mulai aktif menyusup ke lini pedesaan. “Setidaknya, dalam sepekan terakhir ini, saya amanahkan agar anggota bekerja sama dengan rekan personel Koramil dan nakes (tenaga kesehatan-Re) dari Puskesmas, agar lebih hiperaktif melakukan giat vaksi nasi rumahan dari rumah ke rumah penduduk,” kata Iptu Anang, sapaan akrab Kapolsek, Senin (7/3) pagi. Selain itu, giat vaksinasi door to door rumahan itu, diniati pula sebagai bagian dari upaya untuk mempercepat pemenuhan target minimal 70 % herd imunity nasional. Sebab hingga menjelang akhir Desember lalu, cakupan vaksinasi di Kabupaten Bangkalan masih rendah. “Ini penting karena selain disiplin penerapan prokes, utamanya 5-M, vaksinasi juga amat bermanfaat untuk meningkatkan anti body warga, agar tidak mudah tertular covid. Termasuk varian baru yang kini mulai menggejala di Kabupaten Bangkalan,” tandas Iptu Anang. Apa lagi, sambungnya, dari total target 825.180 warga wajib vaksin, hingga kini belum mencapai target minimal 70 % herd imuniy. Itu sebabnya, sesuai amanah Kapolres AKBP lith Alarino, setidaknya dalam sepekan terakhir ini, personel gabungan Polsek, Koramil 14/0829, Puskesmas dan tim vaksinator satgas kecamatan, semakin aktif turun ke lapangan.” Bahkan kegiatan vaksinasi door to door rumahan, sudah mulai menyusup ke lini pedesaan,” tandas Iptu Nanang. Seperti Jumat dan Sabtu (5/3 ) kemarin, tim satgas di bawah koordinasi Polsek, giat vaksinasi door to door rumahan, secara bergilir nyambagi rumah warga di beberapa perkampungan Desa Klampis Barat dan Desa Klampis Timur. Setiap nyambangi rumah warga, tim satgas selalui mengawali dengan edukasi singkat. Diantaranya, dijelaskan semua vaksin covid 19, apapun jenisnya, adalah halal dan tidak berbahaya. Azas manfaatnya bahkan bisa meningkatkan anti body (kekebalan tubuh) agar warga tak gampang tertular covid. “Alhamdulillah, warga rata-rata merespon dengan baik,” ungkap Iptu Anang. Terbukti, cakupuannya lumayan siginifikan. Setiap rumah, rata-rata bisa menjaring 2 s/d 4 warga tervakinasi. Kegitan serupa masi akan dikembangkan secara bergilir di 22 desa yang ada di wilayah hukum Polsek Klampis.(ras)
Kategori :