Polije Gembleng 46 KSR Baru Selama 6 Hari

Jumat 18-02-2022,18:22 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Jember, memorandum.co.id - Merebaknya Omicron, varian baru Covid 19, direspon serius oleh mahasiswa yang tergabung Korps Sukarelawan (KSR) Unit Perguruan Tinggi Poli Tehnik Jember (Polije). Sebanyak 46 mahasiswa direkrut dan dilatih untuk memperkuat jumlah KSR Polije, yang sudah bertindak di masa Covid 19 sebelumnya. "Diklat seperti ini sebenarnya kita gelar setiap tahun. Tapi agak beda karena ini masih di masa pandemi, " kata Rizky Mely Andhini, Ketua KSR Poli Teknik Jember, Jumat, (18 /2/2022). Karena masih di masa pandemi, teknis pelatihan pun diminimalisir bertatap muka. Teori disampaikan secara virtual selama 3 hari, praktek tatap muka selama tiga hari. KSR Poli Tehnik Jember memberi tajuk pelatihan ini Diklatsar XIII dengan tema “Kembangkan Potensi, Raih Prestasi, dengan Aktif Berpartisipasi dalam Kegiatan Kepalangmerahan’’. Pelatihan menerapkan kurikulum terbaru yang masih berupa draft Manajemen Relawan 2020, terdiri dari 8 SKS untuk materi orientasi kepalangmerahan dan 57 SKS untuk materi pelatihan dasar Korp Sukarela. Selain itu, untuk meningkatkan skill calon relawan PMI dibekali materi tambahan seperti Program Berbasis Masyarakat, Kesehatan Remaja, Shelter, Dapur Umum, Logistik, Restoeing Family Link (RFL), Water Sanitation and Hygine (WASH). Sebanyak 46 orang relawan baru PMI dari rumpun mahasiswa Polije ini wajib mengikuti seluruh tahapan Diklatsar VIII mulai pertengahan Oktober 2021 hingga akhir Februari 2022 mendatang. Kendala yang dihadapi dalam kegiatan ini adalah masih adanya pandemi sehingga banyak dari calon anggota maupun panitia yang masih berada di luar Jember. Dengan permasalahan ini panitia memutuskan untuk beberapa penyampaian materi dilakukan melalui online. Tantangan yang dihadapi yaitu melakukan kegiatan secara tatap muka, disini panitia menyusun konsep untuk meminimalisir penyebaran virus Covid-19, dengan menerapkan 5M yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas. ‘’Diharapkan kegiatan Diklatsar XIII mencetak relawan yang memiliki jiwa kepalangmerahan, sehingga dapat memberikan tindakan nyata dan dapat menerapkan materi dasar kepalangmerahan dalam kehidupan sehari hari, " ungkap Rizky Mely Andhini. Ketua PMI Kabupaten Jember H EA Zaenal Marzuki SH MH menyatakan diklatsar anggota KSR sebagai bagian dari regenerasi relawan PMI. "Kami ucapkan banyak terima kasih kepada KSR PMI unit Polije. Diklatsar sebagai ajang mencetak pahlawan kemanusiaan dari kampus," kata H EA Zaenal Marzuki. (edy)

Tags :
Kategori :

Terkait