Surabaya, Memorandum co.id - Kematian anak gajah di Kebung Binatang Surabaya (KBS) membuat Polrestabes Surabaya turun tangan menyelidiki penyebab kematiannya, Sabtu (18/12). Kasatreskrim Kompol Mirzal Maulana bersama Tim Inafis melakukan pendalaman informasi di dalam KBS. Namun saat dikonfirmasi tidak mau berkomentar terkait kedatangannya ke KBS. Sementara Humas KBS, Agus Supangat saat dikonfirmasi membenarkan kedatangan pihak Polrestabes Surabaya mendatangi KBS. "Iya saat ini masih di dalam (KBS)," kata Agus. Menurut dia, mayat anak gajah bernama Dumbo berusia 2 tahun itu, sudah dikubur kandang belakang area KBS. Sudah dikubur," ungkap Agus. Jika ada pihak kepolisian dan melakukan penyelidikan, kemungkinan bisa dibongkar kuburannya guna kepentingan autopsi. "Jika diperlukan untuk penyelidikan ya mungkin bisa dibongkar kuburannya," pungkas Agus. Seperti yang diberitakan sebelumnya, Dumbo, bayi gajah berusia dua tahun koleksi Kebun Binatang Surabaya (KBS) dikabarkan mati. Penyebab kematian dari gajah Sumatra itu belum diketahui. Saat ini sedang dilakukan proses autopsi. Gajah jantan yang lahir 22 Juli 2019, itu berumur pendek. Padahal gajah menjadi salah satu sosok satwa ikonik dari KBS. (rio).
Polrestabes Turun Tangan Selidiki Penyebab Kematian Gajah KBS
Sabtu 18-12-2021,15:25 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :