Vaksinasi Polres Probolinggo Kota Sasar Sekolah Kejuruan Swasta

Selasa 24-08-2021,14:11 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Probolinggo, Memorandum.co.id - Ratusan pelajar SMK Ahmad Yani Kota Probolinggo ramai-ramai kembali ke sekolah. Mereka datang bukan untuk memulai kegiatan belajar mengajar seperti sebelum pandemi. Tapi mengikuti kegiatan Serbuan Vaksinasi Covid-19 Merdeka Semeru, Selasa (24/08/2021). Meski mereka mengaku kangen kembali ke sekolah, belajar tatap muka dan berkumpul dengan teman-temannya. Sebab, kegiatan belajar mengajar di sekolah efektif ketimbang dalam jaringan atau virtual. Kerinduan itulah yang menggerakkan ratusan pelajar sekolah kejuruan swasta favorit di jalan Mastrip Kota Probolinggo itu berbondong-bondong menyerbu pelaksanaan vaksinasi yang digelar Polres Probolinggo Kota. Hal tersebut diakui Kepala SMK Ahmad Yani Kota Probolinggo, Rieky Afrianto. Jika banyak siswa yang vaksin berharap agar kasus cepat menurun dan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) usai. Sehingga pembelajaran tatap muka bisa segera dilaksanakan. Pihaknya pun merasa senang melihat antusias dan gembiranya pelajar SMK Ahmad Yani dalam mendukung pelaksanaan upaya percepatan Vaksinasi Covid-19 bagi kelompok usia 12 tahun ke atas itu. Seluruh anak didiknya dan civitas akademika juga berharap vaksinasi bisa mempercepat kebijakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) kembali digelar. “Vaksinasi ini menjadi langkah ikhtiar kita semua dalam mejaga kesehatan dari paparan Covid-19 dan membantu tercapai target herd immunity atau kekebalan kelompok. Kami berharap dengan upaya ini PTM bisa dilaksanakan dengan aman, nyaman dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat,” terangnya. Menurutnya, anak-anak didiknya perlu mendapatkan perlindungan melalui vaksinasi. Vaksin Covid-19 yang diberikan saat ini sudah lulus uji klinis, halal dan aman serta sudah memperoleh lisensi dari BPOM. Ia juga mengharapkan dengan vaksinasi ini, akan tercipta herd immunity untuk para siswa sehingga dalam waktu dekat, pembelajaran tatap muka bisa segera dilaksanakan. “Untuk pelaksanaaan vaksinasi pada hari ini, para murid harus mendapatkan ijin dulu dari orang tua mereka. Setelah mendapatkan ijin, mereka juga akan diperiksa terlebih dahulu kondisi kesehatannya untuk memastikan layak tidaknya siswa tersebut mendapatkan dosis vaksin,” ucap Rieky Afrianto. Seperti biasa, Kapolres Probolinggo Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari didampingi Wakapolres Kompol Mohamad Khoril, bersama para pejabat utama, beserta Ketua Bhayangkari Cabang Probolinggo Kota, Mala Jauhari turun langsung melihat dari dekat selama pelaksanaan vaksin. Khusus siswa harus mengantongi ijin dari orang tua mereka dan selama pelaksanaan kegiatan vaksinasi harus mematuhi protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, hindari berkerumun, kemudian mencuci tangan ditempat yang telah disediakan, menggunakan hand sanitizer, dan diukur suhu tubuh sebelum memasuki area vaksinasi. “Semoga apa yang kami perbuat bisa menjadi ladang amal bagi kita semua, mempercepat pembentukan herd immunity untuk menuju Indonesia sehat dan kita bisa keluar dari pandemi Covid 19,” tutur AKBP RM Jauhari. Lebih lanjut, Jauhari menjelaskan dalam Vaksinasi pihaknya menurunkan tim vaksinator Urkes Polres Probolinggo Kota dan untuk jumlah vaksin yang disuntikkan yaitu sebanyak 146 dosis vaksin. Selain vaksinasi, dalam kesempatan itu juga diberikan edukasi serta sosialisai kepada para pelajar. Agar meski telah divaksinasi, mereka harus tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebab, vaksinasi tidak hanya dapat melindungi diri, tetapi juga orang-orang di sekitar. Vaksin Covid-19 diharapkan dapat menjadi solusi untuk mengakhiri pandemi yang telah memakan banyak korban jiwa dan melumpuhkan aktivitas masyarakat. “Karena itu kami juga mengajak para pelajar yang juga generasi milenial ini untuk menjadi duta vaksinasi yang mengedukasi masyarakat di sekitarnya," pungkasnya.(mhd/yud)

Tags :
Kategori :

Terkait