IIPG Bagikan Mukena dan Alquran ke Takmir Masjid

SURABAYA - Ketua umum DPP Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG), Yanti Airlangga Hartarto bersama sejumlah pengurus DPP IIPG dan Yayasan Perempuan untuk Negeri (PUN)  datang ke Jatim dalam rangka bakti sosial tebar 500 mukena dan Alquran di Bangkalan dan Surabaya, 6-7 Agustus 2019. Yanti menjelaskan, Yayasan Perempuan untuk Negeri telah dibentuk 10 tahun lalu. Kala itu, anggotanya adalah teman sekolah, teman bermain dan teman curhat. "Karena sering kumpul-kumpul akhirnya kami terinspirasi melakukan kegiatan positif," ujar dia. Senangnya, lanjut dia, di PUN ini, anggota tidak melihat status sosial atau jabatan. Semua sama, sehingga kemana-mana selalu bersama dan guyub. "Saya senang kalau dari Surabaya nanti ada yang masuk anggota PUN. Ini kegiatan di luar partai,"tandas dia. Sedangkan tebar mukena dan AlQuran diilhami ketika IIPG melakukan serangkaian perjalananan sosial dari Cikampek-Cipularang. Dalam perjalanan itu  rombongan istirahat  atau mampir di musala mau salat. “Saat itu peralatan salatnya (mukena) sudah tak layak dan bau, sehingga salat tidak bisa khusyuk," ungkap Yanti. Dari sinilah timbul inisiatif untuk mengumpulkan mukena. "Itu sebabnya kami memilih baksos dengan tebar mukena/sarung dan AlQuran ini," ungkap dia. Di Surabaya,  Yanti Airlangga Hartarto yang didampingi  Mia Lodewig (sekjen), Lisa Kardinal (bendahara umum), Lenny Bambang Soesetyo (ibu  ketua DPR RI), Nadiah Amali, Lilis Agun Gunanjar, Lita Adies Kadir, membagikan mukena/sarung dan Alquran kepada 25 takmir masjid, Rabu (7/8). Sebelumnya IIPG juga melakukan hal yang sama di Jabar (Garut dan Bandung) dan Jawa Tengah (Semarang dan Solo). "Selanjutnya kita agendakan ke Lampung dan Makassar," tandas dia. Sementara Sekretaris DPD Golkar Jatim Sahat Tua Simanjuntak dalam  sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang kepada IIPG dan PUN di Surabaya. "Inilah Surabaya. Jangan kapok-kapok ke sini. Kalau bisa buka cabang di Jatim. Meski IIPG tak aktif di partai, tapi punya kontribusi positif bagi masyarakat,”tandas dia. (be/lis)