SMP Negeri 1 Jember Tanamkan Kepedulian yang Tinggi pada Siswa Baru

Minggu 21-07-2019,13:55 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

JEMBER - Kemampuan dan kelincahan memberikan pertolongan pertama pada tragedi bom bunuh diri disimulasikan oleh sukarelawan Palang Merah Indonesia (PMI) yang tergabung dalam Palang Merah Remaja (PMR) Madya SMP 1 Negeri Jember dihadapan guru dan ratusan siswa baru di halaman sekolah. Menurut fasilitator Dedi Setiawan bila PMR Spasa didirikan sejak 25 Juli 2008 ini ambil bagian untuk mensosialisasikan kepalangmerahan melalui simulasi pertolongan pertama pada tragedi bom bunuh diri. "Peragaan selama 15 menit ini dalam acara pengenalan lingkungan sekolah bagi siswa baru," ujar dia. Sementara menurut Plt Kepala Sekolah SMP Negri 1 Jember Rofikh Anis bila dirinya bangga terhadap berbagai prestasi yang diraih dan kemampuan PMR Spasa yang inovatif. "Saya sangat bangga dan mendukung kegiatan PMR, tahun ini tercatat juara umum LOMPAMAR 18 di Sidoarjo Tingkat Jawa timur," ujar dia, Minggu (21/7). Selain itu juga pernah meraih juara umum LAMPAMERU IV di Universitas Muhammadiyah Jember, dan masih banyak prestasi lainnya yang harus tetap dipertahankan. "Untuk itu kami mendorong siwa baru ikut PMR sebagai pilihan kegiatan ektrakulikuler sekolah agar memiliki ketrampilan yang tinggi terhadap sesama," imbuh dia. Rofikh Anis, menambahkan pengenalan jiwa kepedulian sangat tepat dilakukan, ketika usia memasuki remaja, dalam menanamkan kebersamaan jiwa saling tolong menolong. (edy/tyo)

Tags :
Kategori :

Terkait